BACA JUGA: Kali Sunter Bakal Dilebarkan hingga 20 Meter
Akibatnya genangan air terjadi di beberapa titik di wilayah Jakarta Selatan, Selasa (13/12) soreMenurut Nano, 35, karyawan swasta, warga Jakarta Timur, mengatakan, dirinya terpaksa menepikan motornya di Jl DR Sahardjo, Tebet, di bawah fly over arah Kampung Melayu-Casablanca
BACA JUGA: Kondisi Museum Fatahillah Memprihatinkan
Deras sekali hujannya Pak, dan petirnya juga kencang sekali tadi pas melintasi Jl Gatot Subroto.”Kemarin pas di jalan saja petirnya besar dan anginnya terasa sekali di Jalan Raya,” tukasnya.Akibatnya arus kendaraan dari arah Jl Minangkabau, Jl Dr Saharjo menuju Pancoran mengalami kemacetan panjang
BACA JUGA: Kontraktor Terancam Masuk Daftar Blacklist
Saat wilayah Ibukota Jakarta diguyur hujanTak ayal, sejumlah titik ruas jalan pun tergenang banjirDari data yang dihimpun, ada 89 titik ruas jalan raya yang tergenang akibat curah hujan tinggiKedalaman genangan air bervariasi, mulai dari 10 cm sampai 2 meterDi Jakarta Selatan di kawasan Kemang Bawah (1 - 2 meter), sebelum perempatan lampu merah Jl Dr Saharjo-Jl Minangkabau air mencapai sekitar 60 cmKemudian di terminal bayangan Jl Kapten Tendean, seberang gedung Trans TV juga terjadi genangan airSehingga kemacetan panjang terjadi disamping terdapat sebuah mobil BMW warna silver yang mogok diatas fly over Pancoran-Gatot Subroto.
Selain disebabkan oleh genangan air, kemacetan jalan pada musim hujan diakibatkan oleh beberapa faktor lainYakni traffic light (lampu lalu lintas) yang tidak berfungsi, banyaknya pengendara sepeda motor yang berteduh di kolong Flyover dan Underpass, dan juga ranting pohon yang tumbangSementara di Jl Kapten Tendean-fly over Pancoran, tanah dan batu kerikil bekas galian proyek Sudin PU dan Dinas PU DKI Jakarta banyak tercecer di Jalan itu sehingga Jalan licin dan berbahaya bagi pengguna jalan(ibl)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Dewan Desak Pelabuhan Muara Angke Diselesaikan
Redaktur : Tim Redaksi