jpnn.com, SURABAYA - Warga Jalan Made Selatan di Sambikerep, Surabaya pada Rabu malam (27/4) gempar. Pasalnya, ada seorang warga bernama Samsul Arifin yang nekat mengakhiri hidupnya dengan cara gantung diri.
Berdasar informasi yang dihimpun JawaPos.Com, Arifin ditemukan tewas tergantung di dapur rumahnya sekitar pukul 18.00. Orang yang pertama kali yang mengetahuinya adalah ibu kandungnya, Siati.
BACA JUGA: Astaga! Stress Berat, Shinta Bachir Sempat Mau Lompat dari Lantai 47
Awalnya Siati baru saja wudu di kamar mandi. Tapi begitu keluar dari kamar mandi, Siati langsung histeris ketika melihat sosok yang dikenalnya tergantung.
Teriakan Siati didengar oleh suaminya, Sarim. Pria yang baru selesai salat magrib itu langsung berlari dan mengambil arit untuk memotong tali yang melilit leher Arifin.
BACA JUGA: Tragis, Pelajar Tewas Gantung Diri, Tinggalkan Surat, Isinya Begini
Sayangnya pertolongan itu sia-sia. Arifin sudah tak bernyawa lagi saat diturunkan.
Para tetangga pun langsung menyerbu rumah Sarim. Sedangkan polisi tiba di lokasi sekitar pukul 20.30.
BACA JUGA: Bu Rina, Kenapa Nekat Banget?
"Saat kami datang, korban sudah dibaringkan di ruang tamu. Kami langsung minta keluarga untuk diautopsi sebelum dimakamkan," ujar Kanitreskrim Polsek Lakarsantri AKP Haryoko Widhi kepada JawaPos.com
Ternyata Arifin sudah pernah mencoba bunuh diri. Beberapa jam sebelum ditemukan tewas, dia sudah mau gantung diri.
Namun, Siati memergoki Arifin. Tapi keluarga tak menyangka Arifin akhirnya nekat mengakhiri hidupnya.
Polisi pun masih menyelidiki motif Arifin mengakhiri hidupnya. Dari penyelidikan polisi, Arifin ternyata sempat berkeluh kesah tentang hubungan asmara dengan kekasihnya yang kandas.
"Kemungkinan besar memang patah hati karena habis putus," tambah Haryoko. (did/JPG)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Suami Gantung Diri, Tinggalin Surat Buat Istri, Isinya Menyedihkan Sekali
Redaktur : Tim Redaksi