jpnn.com, PEKANBARU - Warga perumahan Bumi Tampan Lestasi, RT 01/RW 03, Blok O, Kelurahan Sei Sibam, Kecamatan Tampan, Pekanbaru, Riau, mendadak heboh.
Pasalnya, salah satu warga mereka, bernama Ebenezer S, 49, ditemukan tewas tergantung di kamar mandi, Kamis (20/4) sore.
BACA JUGA: Bisa Pesan Via Online, Sekali Boking Rp 1,7 Juta
Menurut sumber di kepolisian, korban pertama kali ditemukan tetangganya, May (25) dan Deston M (25). Sebelum kejadian, korban sempat meminta tolong kepada May mengantarkannya ke loket Intra. Namun sampai pukul 16:00 WIB korban tidak datang ke rumah May.
May kemudian menanyakan keberadaan korban pada istri korban yang sedang berjualan di Pasar Bawah. Istri korban kemudian meminta May mengecek korban di rumahnya.
BACA JUGA: Dijanjiin Kerja di Kafe, Rupanya Jadi PSK, sudah 2 Kali
"Korban saat dipanggil-panggil tidak ada jawaban. Saksi takut masuk rumah. Kemudian May kembali menghubungi istri korban dan mengajaknya bersama-sama melihat ke dalam rumah," ujar Kasubag Humas Polresta Pekanbaru Ipda Dodi Vivino, Jumat (21/4) kemarin.
Saat di pintu kamar mandi, keduanya curiga. Sebab pintu kamar mandi dalam posisi tertutup rapat. Saat pintu dibuka barulah keduanya kaget melihat kondisi korban sudah tergantung. Temuan itu kemudian dilaporkan ke warga dan polisi.
BACA JUGA: Astaga! Korban Mengakhiri Hidupnya dengan Cara Tragis
"Selain itu ternyata turut ditemukan selembar kertas di atas kulkas yang diduga tulisan korban," jelas Dodi.
Isi suratnya cukup menyedihkan. Berikut isinya, "Kepada keluargaku, aku minta maaf semua kesalahanku. Untuk Anakku maafkan bapak ya Nak, bapak tidak berguna. Kepada Mami. Maafin papi atas semua yg terjadi, jangan sedih ya mi, terima kasih perhatianya sama papi". (luk)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Skripsi Tak Kunjung Selesai, Mahasiswa Gantung Diri
Redaktur & Reporter : Budi