jpnn.com - BARCELONA -- Mundurnya Sandro Rosell dari Presiden Barcelona membuat Jose Maria Bartomeu memiliki tugas yang lebih berat. Bartomeu harus melanjutkan tugas yang ditinggalkan Rosell hingga 2016 mendatang.
Sebelumnya, Bartomeu merupakan wakil presiden klub berjuluk Blaugrana itu. Bukan perkara mudah untuk menjadi orang nomor satu di tim sebesar Barcelona. Apalagi setelah adanya dugaan pemalsuan kontrak Neymar.
BACA JUGA: PBSI Mulai Fokus Hadapi Piala Thomas-Uber
Namun, Bartomeu tetap optimistis bisa membawa Barcelona tetap berjaya. Menurut Bartomeu, Azulgrana, julukan lain Barcelona berada dalam kondisi yang sangat kuat dalam beberapa tahun terakhir.
“Kami merasa sangat kuat. Terima kasih untuk semua yang sudah dilakukan Rosell. Kami sangat tersanjung. Namun, pengunduran diri itu memang menyakitkan,” terang Bartomeu sebagaimana dilansir laman resmi Barcelona, Jumat (24/1).
BACA JUGA: Rosell Mundur, Referendum Jalan Terus
Mundurnya Rosell juga dianggap tak akan berpengaruh pada ambisi Barcelona mengejar banyak gelar di masa depan. Bartomeu menambahkan, Los Cules, julukan lain Barcelona tetap akan menjadi salah satu tim terhebat di dunia.
“Kami akan terus bekerja keras. Kami akan melakukannya dengan antusiasme dan komitmen untuk menjaga sisi ekonomi, olahraga dan social agar tetap luar biasa. Kami masih bisa mendapatkan hal hebat,” tegas Bartomeu. (jos/jpnn)
BACA JUGA: Palsukan Kontrak Neymar, Presiden Barcelona Mundur
BACA ARTIKEL LAINNYA... Cedera Parah Ancam Peluang Falcao di Piala Dunia
Redaktur : Tim Redaksi