Bawang Putih Temanggung Berpotensi Kuasai Pasar

Rabu, 12 April 2017 – 19:56 WIB
Menteri Pertanian Amran Sulaiman

jpnn.com - Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman menjamin akan melindungi petani bawang. Bentuk jaminannya tidak akan membiarkan bawang diimpor yang bisa mengganggu pasar dan merugikan petani.

"Saya tidak akan biarkan impor produk pertanian masuk, mulai bawang merah, jagung dan beras, dan kita bisa buktikan kita mampu berswasembada,” tegas Amran pada acara panen raya bawang putih dan gerakan tanam cabai di Desa Petarangan, Temanggung, Jawa Tengah (12/4).

BACA JUGA: Tak Gentar, Amran Minta Stop Ekspor Sawit ke Eropa

Turut dalam Acara panen raya Wakil Gubernur Jateng Heru Sudjatmoko, Bupati Temanggung, Bambang Sukarno, Anggota Komite II DPD Denty Eka Widi serta perwakilan Pangdam IV Diponegoro.

Amran menjelaskan, yang perlu dilakukan saat ini adalah membantu petani untuk terus melakukan budidaya. Salah satunya keberpihakan kepada petani dengan memberikan bantuan pembudidayaan.

BACA JUGA: Parlemen Uni Eropa Berupaya Jatuhkan Harga Sawit

Kementan menargetkan tahun 2017 luas tanam bawang putih di Temanggung seluas 800 Ha, 2018 seluas 10.000 Ha dan 2019 target tanam seluas 20.000 Ha.

Dengan target itu, Mentan Amran Andi Amran juga memberikan bantuan untuk pengembangan budidaya bawang putih untuk Temanggung yang sudah ditingkatkan dari Rp 1 milyar menjadi Rp 15 milyar.

BACA JUGA: Kementan Serahkan Hasil Seleksi CPNS Untuk Penyuluh THL

Sementara itu, Wakil Gubernur Jateng Heru Sudjatmoko menyampaikan apresiasi terhadap geberakan yang dilakukan Amran. “Cara kinerja Pak Menteri sangat cocok dengan Presiden Jokowi, yaitu kerja, cepat, berani dan berhasil,” katanya.

Heru mengatakan, kinerja inilah yang mampu mengantar Indonesia mampu berswasembada pangan. Untuk itu, dia meminta semua pihak mendukung program pengembangan pertanian nasional.

Sebelum acara ditutup, Menteri Amran menyerahkan bantuan secara simbolik Alat dan Mesin Pertanian berupa hand traktor G1000 sebanyak 3 unit kepada kelompok tani Mulyo Desa Kentengsari, hand traktor rotary 4 unit kepada kelompok tani Kulon Omah Desa Padureso, sepeda motor roda tiga 17 unit untuk kelompok tani Gembok Rejo Desa Tanggulanom Kecamatan Selopampang, cultivator 22 unit untuk kelompok tani Ngudi Rahayu Desa Pagergunung Kecamatan Bulu.

Selain itu, benih cabai keriting seluas 20 hektar untuk kelompok tani Swanbin Jaya Desa Campurejo Kecamatan Tretep dan benih cabai rawit 20 hektar untuk kelompok tani Amanah Makmur Desa Petarangan Kecamatan Kedung. (jpnn)

 

BACA ARTIKEL LAINNYA... Mentan Serahkan 6.069 SKD CPNS Penyuluh Pertanian


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler