Bayern Menang Tipis atas Lyon

Gol Tunggal oleh Robben, Diwarnai Pengusiran Ribery dan Toulalan

Kamis, 22 April 2010 – 04:34 WIB
GOL - Arjen Robben (10) ketika hendak melepaskan tendangannya yang menghasilkan satu-satunya gol, dalam pertandingan semifinal versus Lyon, di Allianz Arena, Munich, Rabu (21/4) malam atau Kamis dinihari WIB. Foto: UEFA.com.
MUNCHEN - Lambat panasKhas sekali gaya Bayern Munchen, atau yang dulu juga kerap diidentikkan dengan timnas Jerman

BACA JUGA: Lloris Diharapkan Meredam Robben

Menjalani laga leg pertama semifinal Liga Champions 2009/2010 di kandang sendiri, Rabu (21/4) malam atau Kamis dinihari WIB, Bayern baru bisa memastikan kemenangan tipis mereka 1-0, atas tamunya Olympique Lyonnais (Lyon) pada paruh akhir babak kedua.

Gol tersebut tepatnya dicetak pada menit ke-69 oleh pemain asal Belanda, Arjen Robben
Sebuah tendangan keras agak rendah dari jarak sekitar 25 meter ke gawang Lyon yang dilepaskannya, sempat sedikit berubah arah hingga membuat kiper Hugo Lloris harus mati langkah

BACA JUGA: Kejuaraan Dunia Kembali ke Wembley

Terlepas dari itu, Lloris sendiri secara keseluruhan sebenarnya bermain baik sesuai harapan, dengan mampu mempertahankan gawangnya dari serangan para pemain Bayern.

Pertandingan itu memang tak hanya membuahkan hasil berdasarkan faktor dari sisi Bayern
Lyon sebagai lawan pun bermain cukup ketat dan memberikan perlawanan alot terhadap tuan rumah

BACA JUGA: Bermain Dominan, Inter Taklukkan Barca

Saking kerasnya, meski pada 20 menit pertama Bayern lebih banyak mendapat peluang, permainan menjurus keras pun harus terjadiHingga di menit ke-27, kartu kuning pertama pun didapat salah seorang pemain Bayern, Danijel Pranjic.

Panasnya suasana tak hanya sampai di situ, karena tepat 10 menit kemudian, satu kartu lagi didapat oleh pemain BayernKali ini bukan kuning, namun langsung sebuah kartu merah, yang diberikan kepada salah seorang andalan Bayern, Franck RiberyKeputusan pengkartumerahan ini sendiri dinilai cukup kontroversial, karena berdasarkan tayangan ulang bisa dilihat bahwa pelanggaran yang dilakukan Ribery sebenarnya cenderung tak sengajaNamun demikian, keputusan memang ada di tangan wasit Roberto Rosetti.

Bertanding dengan 10 pemain, Bayern tak mengendurkan semangat dan pola penyerangannyaNamun hingga babak kedua dimulai, hasil 0-0 harus memuaskan tak hanya Bayern, tapi juga Lyon yang sudah unggul satu orang pemainHanya saja, Lyon yang kadung bersemangat untuk mencuri gol duluan, lantas tampak jadi sedikit gegabah di awal babak kedua, hingga berbuah kartu kuning pada menit ke-51 bagi Jeremy Toulalan.

Kesialan tak berhenti sampai di situ bagi Toulalan, karena hanya selang tiga menit kemudian, ia malah harus divonis membuat pelanggaran keras lain dan menerima kartu kuning kedua dan diusir keluar lewat kartu merahMomen ini tak hanya membuat posisi kekuatan berdasarkan jumlah pemain jadi kembali imbang, namun praktis membuat irama permainan secara keseluruhan berubahHal itu karena mental para pemain Lyon yang sedikit berubah jadi down, sementara Bayern justru jadi kian memanas.

Hingga gol yang ditunggu-tunggu pun akhirnya muncul dari kaki RobbenAnak-anak Bayern sendiri, sebenarnya kemudian tak cukup puas dengan gol semata wayang itu sajaBuktinya, Robben sendiri lantas setidaknya masih punya dua kali lagi upaya mencetak gol yang nyaris berhasil, demikian juga dengan Philipp Lahm.

Namun tampaknya bagi pelatih Louis van Gaal, 1-0 itu sudah cukupKarena menjelang akhir pertandingan, ia pun melakukan apa yang lazim dilakukan pelatih tim yang telah unggul, yakni menyimpan pemain andalannyaMenit ke-85 tepatnya, ia pun mengganti Robben dengan Hamit Altintop, kendati sang pencetak gol tampak sedikit gusar lantaran masih bersemangat - hingga harus diajak bicara khusus oleh Van Gaal saat ia keluar lapangan.

Hasil ini, kontan membuat leg kedua semifinal di Lyon, enam hari lagi, jadi sama menariknya dengan pertemuan kedua Barcelona versus Inter MilanLyon yang hanya ketinggalan 1-0 bakal memainkan pertandingan habis-habisan di kandangnya, demi menumbangkan Bayern dengan target selisih dua golSementara Barca, juga sudah bertekad untuk membalas kekalahan 1-3 mereka, dengan menaklukkan Inter di Nou Camp(ito/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Kelelahan, Nadal Absen di Barcelona


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler