jpnn.com, BANDARLAMPUNG - Seorang ibu muda di Lampung tega meninggalkan bayinya begitu saja, Senin (29/11) lalu sekitar pukul 15.00 Wib.
Adapun modus pelaku adalah berpura-pura ingin buang air kecil, lalu menitipkan bayinya kepada seseorang ibu dan tak pernah kembali.
BACA JUGA: Sebelum Tewas Mengenaskan, Warso Sempat Kejang-Kejang, Ya Ampun
Kasus itu bermula ketika Mariem, 42, warga Kampung Bayur, Rajabasa Jaya, Rajabasa, Bandarlampung, tiba-tiba dititipi bayi oleh seseorang.
Saat itu, Mariem mengaku baru saja pulang kerja dari Lampung Tengah dan hendak kembali ke Bandarlampung.
BACA JUGA: Masih Ingat Kasus Pengacara Kondang yang Mau Dihabisi? Ini Kabar Terbarunya, Oh Ternyata
“Waktu itu saya mau pulang ke Bandarlampung, lagi menunggu bus di pinggir jalan lintas itu. Waktu saya datang, ibu yang gendong bayi itu sudah di sana,” katanya, Kamis (2/12).
Mariem mengatakan dia sempat sedikit berbincang dengan ibu sang bayi sebelum akhirnya wanita itu pamit untuk buang air kecil.
BACA JUGA: Video Asusila Tersebar, Siswi SMA Ini Malah Coba Berbuat Nekat, Viral
Di saat itu lah, sang ibu kemudian menitipkan bayinya kepada Mariem. “Si ibu ngomong ‘Mbak titip anakku sebentar, aku mau kencing’ gitu,” katanya menirukan.
Namun, setelah dua jam berlalu, si ibu justru tidak kunjung kembali.
Lantaran tidak ada siapa pun di sekitar situ dan bus tujuan Bandarlampung yang dinanti telah datang, Mariem kemudian memutuskan untuk membawa sang bayi bersamanya ke Bandarlampung.
“Ditunggu sampai dua jam, enggak nongol-nongol ibu itu. Berhubung bus-nya sudah datang, dia-nya enggak nongol-nongol, saya bawa anaknya,” terangnya.
Sesampainya di Bandarlampung, Mariem kemudian melaporkan hal itu ke Polsek Kedaton. Dari sana, Mariem kemudian diminta untuk melaporkan hal itu ke Polsek terdekat dengan lokasi kejadian.
“Iya sudah lapor juga ke Polsek di sana,” katanya.
Adapun ciri-ciri ibu sang bayi yang diingat Mariem yakni wanita berusia sekitar 25 tahunan, berambut pendek dan mengenakan kaus merah serta celana jin.
Untuk saat ini, bayi tersebut masih dirawat oleh Mariem dan keluarganya. Bayi tersebut juga telah diberi nama Putri oleh mereka.
“Untuk sementara saya sudah ke Polsek untuk laporan. Rencananya bayi ini mau diurus sendiri,” tuturnya.
Namun, sambung dia, Mariem tidak akan menghalangi jika ibu sang bayi datang padanya untuk mengambil kembali si bayi. Walau pun sampai saat ini, belum ada yang menghubunginya untuk mengambil sang bayi.
BACA JUGA: Marbut Masjid Curiga Air di Kamar Mandi Jalan Terus, Lalu Diintip, Astaga, Ternyata
“Namun, kalau ibu bayi datang ke sini untuk ambil bayinya ya enggak apa-apa. Dia yang titip ke saya ya harus dia juga yang ambil bayinya,” pungkasnya. (ega/yud/radarlampung)
Redaktur & Reporter : Budi