jpnn.com, SUKABUMI - Akbar Fauzan, 1, warga Desa Perbawati, Kecamatan Sukabumi, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, ditemukan tewas diduga tercebur ke kolam yang berada di depan rumahnya.
Orang yang pertama kali menemukan korban mengambang di kolam ikan tersebut adalah orangtuanya. Kondisinya sudah tidak bernyawa.
BACA JUGA: Dua Bocah Ditemukan Tewas Tenggelam di Kolam Bekas Galian Pasir
“Saat dievakuasi korban sudah tidak bernyawa," kata Kepala Pusat Pengendalian Operasi Badan Penanggulangan Bencana Daerah (Pusdalops BPBD) Kabupaten Sukabumi Daeng Sutisna di Sukabumi, Jumat.
Informasi yang dihimpun, sebelum kejadian nahas tersebut balita tersebut bangun tidur dan merangkak sendiri keluar rumah diduga lepas dari pengawasan orangtuanya.
BACA JUGA: Sepasang Kekasih Terekam CCTV Tengah Berbuat Terlarang di Kawasan Pasir Putih
Entah apa penyebabnya korban kemudian tergelincir tercebur ke dalam kolam setinggi 80 cm yang berada di depan teras rumahnya.
Keluarganya yang melihat jasad Akbar sudah mengambang di dalam kolam langsung dievakuasi dan dibawa ke RSUD R Syamsudin SH Kota Sukabumi untuk mendapatkan pertolongan namun, sayang nyawanya tidak tertolong.
BACA JUGA: Polisi yang Tak Bawa Istri Disuruh Push Up
Melihat anaknya sudah tidak bernyawa, ibu korban belum bisa menerima kenyataan dan hingga saat ini masih depresi dan sulit untuk diajak berkomunikasi.
"Kasus ini sudah ditangani pihak kepolisian baik dari Polsek Sukabumi maupun Polres Sukabumi Kota dan kejadian tersebut merupakan musibah," tambahnya.
Sementara, Kasat Reskrim Polres Sukabumi Kota AKP Maolana mengatakan bahwa kejadian ini merupakan musibah karena dari hasil pemeriksaan tidak ada bekas luka.
BACA JUGA: Berita Duka, Iskandar dan Maymunah Meninggal Dunia dengan Tragis
Namun demikian, pihaknya masih mengembangkan kasus tersebut dan meminta keterangan dari sejumlah saksi. Kolam tersebut biasa digunakan untuk mencuci baik pakaian maupun peralatan rumah tangga.(antara/jpnn)
Redaktur & Reporter : Budi