BBM Langka Akibat Terkuras Musim Mudik

Minggu, 24 Agustus 2014 – 22:55 WIB

jpnn.com - JAKARTA - Wakil Ketua Badan Pengatur Hilir Minyak Dan Gas Bumi (BPH Migas), Fahmi H Matori, mengatakan bahwa kelangkaan bahan bakar minyak (BBM) di wilayah Jawa Tengah khususnya kawasan pantai utara (pantura) bukan karena  program pengendalian BBM bersubsidi. Menurutnya,  kelangkaan itu terjadi akibat pengalihan jalur imbas kerusakan Jembatan Comal.

Fahmi mengatakan, akibat kerusakan Jembatan Comal maka lalu lintas dialihkan ke jalur selatan. Di sisi lain, penyerapan premium di beberapa stasiun pengisian bahan bakar umum (SPBU) yang dilalui jalur mudik meningkat tajam sehingga mengurangi sisa kuota untuk tiga bulan.

BACA JUGA: Saatnya Kembangkan Koperasi dengan Semangat Trisakti

"Karena memang pas-pasan betul jatah premium dari pemerintah tahun ini. Belum lagi, dua bulan lagi ada libur Natal, tentu permintaan premium akan melonjak lagi," ujar Fahmi kepada wartawan di Jakarta, Minggu (24/8).

Kendati demikian Fahmi menegaskan  bahwa persoalan kelangkaan BBM subsidi itu akan segera dikoordinasikan dengan Pertamina wilayah Jateng. Salah satu cara mengatasi kelangkaan BBM subsidi di Pantura Jateng itu adalah dengan memindahkan kuota premium beberapa SPBU yang tak terserap.

BACA JUGA: Sudah Muncul Spanduk Tolak Kenaikan BBM

"Sebenarnya tanpa adanya program pengendalian BBM pun akan kurang karena lonjakan kendaraan yang melewati jalur selatan pada lebaran kemarin," paparnya.

Untuk diketahui, premium mulai langka di sejumlah SPBU di Pantura Jateng, khususnya di wilayah Tegal sejak Jumat (22/8)  sore hingga Sabtu (23/8). Kondisi itu menyebabkan sejumlah pengendara kesulitan memperoleh premium dan menimbulkan antrean panjang.(boy/jpnn)

BACA JUGA: Anggap SBY Wariskan Beban Berat ke Jokowi-JK Lewat RAPBN 2015

BACA ARTIKEL LAINNYA... Apresiasi Wacana Pengelolaan Pajak Oleh Badan di Bawah Presiden


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler