Bea Cukai Gandeng Pemda Mengajak Pengusaha Tingkatkan Ekspor

Selasa, 01 Desember 2020 – 21:34 WIB
Bea Cukai menggandeng pemda mengajak pengusaha untuk meningkatkan ekspor. Foto: Humas Bea Cukai.

jpnn.com, JAKARTA - Bea Cukai menggandeng instansi pemerintah di Aceh, Bengkulu, Makassar, Sulawesi Selatan, dan Manokwari, Papua Barat, untuk mengajak pengusaha meningkatkan ekspor sebagai upaya mendorong program pemulihan ekonomi nasional (PEN).

Bea Cukai Kuala Langsa, misalnya, terus membimbing para pengusaha yang ada di kota tersebut dan sekitarnya guna meningkatkan ekspor dan impor.

BACA JUGA: Bea Cukai: Rokok Ilegal Merusak Roda Perekonomian

Kepala Kanwil Bea Cukai Aceh Safuadi menyatakan pemberian fasilitas kepabeanan kepada industri di Provinsi Aceh diproyeksikan untuk mendorong ekspor dan juga impor produktif.

Menurutnya, impor produktif terdiri dari impor bahan modal dan bahan baku yang dapat digunakan mendorong berdirinya industri untuk penyerapan tenaga kerja.

BACA JUGA: Sukseskan PEN, Bea Cukai Dorong Ekspor Dari Berbagai Daerah

"Selain itu, diharapkan ke depannya Kota Langsa dapat menjadi daerah yang mandiri secara ekonomi," ujarnya.

Safuadi mengungkap itu dalam focus group discussion (FGD) terkait materi fasilitas kepabeanan terhadap beberapa komoditi yang berorientasi untuk diekspor di ruang Media Center Kantor Bea Cukai Kuala Langsa, yang dihadiri perwakilan dari instansi pemerintah lainnya.

BACA JUGA: Bea Cukai Rangkul Pelaku Usaha Demi Pulihkan Ekonomi Nasional Melalui Ekspor

Kanwil Bea Cukai Sumbagbar bersama Bea Cukai Bengkulu menggelar FGD membahas peningkatan potensi ekspor daerah.

Kepala Bidang Fasilitas Kepabeanan dan Cukai, Meidy Kassim dalam kesempatan itu mengajak berdiskusi mengenai kondisi ekonomi dunia dan Indonesia, serta potensi ekspor yang ada di Bengkulu.

“Dengan adanya kegiatan ini, diharapkan akan menjadi awal yang baik untuk menjadi sinergitas bersama memajukan Provinsi Bengkulu dan hal ini akan berkelanjutan terus menerus, dan dapat mengatasi setiap kendala ekspor ke depannya,” ujar Meidy.

FGD yang digelar dengan penerapan protokol kesehatan ini dihadiri berbagai instansi pemerintah lainnya, seperti Badan Karantina Pertanian, Badan Karantina Ikan, Badan Pusat Statistik, Kamar Dagang dan Industri, serta Pemkot Bengkulu.

Pada bagian lain, Bea Cukai Makassar mengambil langkah-langkah inisiatif dengan program Export Assistance.

Salah satu kegiatan dalam program tersebut adalah membangun sinergi dengan seluruh pemangku kepentingan, salah satunya adalah Kantor Pos.

Kegiatan sinergi tersebut dimulai dalam bentuk kunjungan Bea Cukai Makassar ke Kantor Pos Regional X Sulawesi Maluku yang kemudian dilanjutkan dengan kegiatan diskusi.

"Salah satu poin penting dalam pertemuan ini adalah rencana Kepala Kantor Pos Regional X Sulawesi Maluku untuk membentuk divisi khusus ekspor, dalam membantu kelancaran pengiriman logistik barang ekspor,” papar Kepala Kantor Bea Cukai Makassar Eva Arifah Aliyah.

Selain itu, Kantor Pos menyampaikan rencana keterlibatan dalam kegiatan konsolidasi barang ekspor melalui laut (pengiriman menggunakan kontainer).

Kegiatan ini diharapkan menjadi langkah awal terciptanya sinergi untuk peningkatan ekspor wilayah timur, guna mendukung program pemulihan ekonomi nasional serta meningkatkan kesejahteraan UMKM.

Sinergi juga dilakukan oleh Kepala Bea Cukai Manokwari, Johan Pandores, dengan Pemerintah Kabupaten Teluk Wondama.

Pada kesempatan ini, Bea Cukai Manokwari melakukan pertemuan dengan anggota DPRD dan Sekretaris Daerah Kabupaten Teluk Wondama, terkait potensi daerah di Kabupaten Teluk Wondama dan upaya untuk melaksanakan ekspor.

Selain itu juga digelar pertemuan bersama para petani dan nelayan di Kabupaten Teluk Wondama dan diadakan sharing session kendala-kendala yg dihadapi oleh para petani dan nelayan terkait rencana ekspor.

Teluk Wondama merupakan Kabupaten di Papua Barat yang kaya akan sumber daya hasil lautnya, antara lain, teripang, lobster, ikan tuna dan rumput laut.

Komoditi-komoditi ini bisa dioptimalkan oleh para petani dan nelayan melalui dukungan berbagai pihak dari pemerintah daerah dan instansi terkait untuk diekspor.
Diharapkan ke depannya kegiatan ekspor dapat dilakukan langsung dari Manokwari, untuk mendukung perekonomian daerah, dan nasional. (*/jpnn)

Kamu Sudah Menonton Video Terbaru Berikut ini?


Redaktur & Reporter : Boy

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Tag
Bea Cukai   ekspor   PEN  

Terpopuler