jpnn.com, JAKARTA - Bea Cukai dan pemerintah daerah (Pemda) mendukung para pelaku usaha untuk bisa untuk bisa ekspor produknya.
Salah satunya memberikan asistensi kepada pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM).
BACA JUGA: Bea Cukai Koordinasi dengan Aparat Penegak Hukum Lainnya untuk Optimalkan Pengawasan
“Bea Cukai bersama dengan pemerintah daerah setempat telah melakukan koordinasi, sosialisasi, dan asistensi kepada pelaku UMKM (usaha mikro, kecil, dan menengah) yang berorientasi untuk ekspor," ujar Kepala Subdirektorat Humas dan Penyuluhan Bea Cukai, Hatta Wardhana.
Adapun kegiatan asistensi itu dilaksakan di sejumlah kota di Indonesia seperti Banjarnegara, Lamongan, Banyuwangi, dan Indragiri Hulu.
BACA JUGA: Bea Cukai Gagalkan Peredaran Rokok Ilegal dari 3 Penindakan, Jumlahnya Fantastis
Di Banjarnegara, Bea Cukai Purwokerto bersama Pemerintah Kabupaten Banjarnegara menggelar lokakarya kreatif, pada Rabu (22/02).
Kegiatan ini diikuti oleh 50 pelaku UMKM di wilayah Kabupaten Banjarnegara.
BACA JUGA: Bea Cukai Tembilahan Hibahkan Barang yang Menjadi Milik Negara Eks Kepabeanan, Nih Daftarnya
Kegiatan serupa juga dilakasanakan oleh Bea Cukai Gresik bersama Pemerintah Kabupaten Gresik yang diwakili oleh Disperindag, Selasa (14/2).
Tujuannya, untuk memberikan kegiatan pembinaan dan pengembangan usaha produk ekspor.
Sementara itu, Bea Cukai Banyuwangi hadir sebagai narasumber dalam rapat koordinasi persiapan lomba BUM Desa tahun 2023 yang digelar Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Kabupaten Banyuwangi, pada Jumat (24/2).
Peserta dalam kegiatan ini adalah pemerintah desa dan Direktur BUM Desa yang merupakan perwakilan dari beberapa desa di Kabupaten Banyuwangi.
Selanjutnya, Bea Cukai Tembilahan meresmikan Klinik Ekspor di Kantor Bantu Bea Cukai Rengat, Kabupaten Indragiri Hulu, Provinsi Riau pada Selasa (21/2).
Peresmian ini dihadiri oleh Bupati Indragiri Hulu, yang diwakili oleh Asisten II Perekonomian, Kepala KPP Rengat, Kepala KPPN Rengat, Dandim 0302 Rengat, yang diwakili oleh Kasdim, Kejaksaan Tinggi Rengat, dan beberapa tamu undangan lainnya.
Klinik Ekspor ini nantinya dapat dimanfaatkan oleh pengguna jasa di sekitar wilayah Kabupaten Indragiri Hulu yang ingin konsultasi terkait kegiatan ekspor.
“Melalui sinergi Bea Cukai dan pemerintah daerah diharapkan dapat mendukung program pemulihan ekonomi nasional (PEN) dalam meningkatkan nilai ekspor Indonesia,” pungkas Hatta. (jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Bea Cukai Malang Tindak BKC Ilegal Bernilai Ratusan Juta
Redaktur : Dedi Sofian
Reporter : Dedi Sofian, Dedi Sofian