jpnn.com, MALANG - Bank Indonesia (BI) memberikan beasiswa kepada 150 mahasiswa dari tiga perguruan tinggi negeri (PTN) di Kota Malang. Masing-masing mahasiswa dijatah dana Rp 1 juta per bulan.
Ketiga PTN tersebut adalah Universitas Brawijaya (UB), Universitas Negeri Malang (UM), dan Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim (UIN Maliki). Masing-masing kampus dijatah 50 mahasiswa.
BACA JUGA: Mimpi UM Dirikan Fakultas Kedokteran Terganjal Moratorium
”Jadi, setiap mahasiswa selama setahun dapat Rp 12 juta,” ujar Deputi Ketua Perwakilan Kepala Tim Ekonomi KPW Malang Jaka Setyawan di sela-sela Penandatanganan Perjanjian Kerja Sama Program Beasiswa Bank Indonesia di Hotel Savana, Jumat (5/4).
Selain dihadiri 150 mahasiswa penerima beasiswa BI, acara tersebut juga dihadiri Rektor UIN Maliki Prof Dr Abdul Haris MAg, Wakil Rektor (Warek) III UB Prof Dr Drs Abdul Hakim MSi, dan Warek III UM Dr Mu’arifin MPd.
BACA JUGA: Aturan Anyar BI Bikin Likuiditas Perbankan Kian Longgar
Penerima beasiswa dari BI ini dinamai komunitas Generasi Baru Indonesia (GenBI). ”Program (GenBI) ini adalah bagian dari program sosial Bank Indonesia. Khususnya terkait pengembangan kapasitas sumber daya manusia. Ini sudah dilakukan cukup lama, dari tahun 1990-an dan terus digulirkan hingga sekarang sudah 104 PTN bekerj sama dengan kami,” jelasnya.
BACA JUGA: Kisah Edgar, Sejak TK Hobi Games, Juara Olimpiade Matematika, Tembus Harvard University
BACA JUGA: Inflasi Maret Diprediksi Landai, Harga Pangan Terkendali
Selain dana, para penerima beasiswa juga dibekali skill. ”Dalam GenBI nanti mereka tak cuma belajar. Tapi, juga diberi pembekalan untuk meningkatkan kualitas mahasiswa sebagai generasi penerus bangsa,” imbuh Jaka.
Sementara itu, Rektor UIN Maliki Prof Dr Abdul Haris MAg menyatakan, kegiatan itu punya pengaruh besar karena selain diberi beasiswa, para GenBI juga mendapatkan bekal kepemimpinan dan soft skill.
”Ini satu upaya dari lembaga perbankan yang positif untuk membantu bangsa kita. Terutama mereka yang membutuhkan agar bisa menyiapkan generasi yang lebih bagus,” kata Haris.
Sedangkan salah satu mahasiswa UIN penerima beasiswa BI, Dafa Eka Priskova, menyatakan, dia tak sabar ikut serta dalam program-program yang bakal diberikan BI untuk para penerima beasiswa (beswan).
”Alhamdulillah, bisa meringankan beban ortu dan menambah jaringan,” katanya. (del/c2/dan)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Kesempatan Emas Beli Rumah Impian
Redaktur & Reporter : Soetomo