jpnn.com, JAKARTA - Masih banyak pengemudi yang kurang memperhatikan ukuran angin ban yang dia kendarai.
Tekanan angin ban pada kendaraan sangat penting diperhatikan, karena jika tidak sesuai bisa berdampak buruk pada sisi keselamatan pengendaranya.
BACA JUGA: Ingat jangan Sampai Tekanan Ban Mobil Berkurang, Bahaya
Laman resmi Suzuki pada Senin, memberikan gambaran beberapa dampak yang tidak baik ketika para pemilik kendaraan tidak memperhatikan tekanan angin pada bannya.
Dalam kasus ini adalah kendaraan roda dua.
BACA JUGA: Kenali Risiko Tekanan Angin Ban Mobil Kurang atau Lebih
Salah satu akibat yang disebabkan dari tekanan angin ban motor tidak sesuai, yaitu ban menjadi lebih cepat aus.
Artinya, ukuran tekanan angin tidak sesuai berdampak pada bagian-bagian ban yang membuat umur pakai menjadi semakin berkurang.
BACA JUGA: Salah Kaprah Soal Tekanan Angin Ban Saat Musim Hujan
Tekanan yang tidak sesuai baik terlalu rendah dan terlalu tinggi juga akan memberikan dampak yang kurang baik, seperti berkurangnya daya cengkeram.
Hal ini juga berpengaruh pada penarikan (traksi) dan stabilitas (keseimbangan) dari sepeda motor ketika digunakan.
Paling umum adalah ketika para pengendara tidak memperhatikan tekanan angin maka konsumsi bahan bakar akan semakin terasa lebih boros.
Pasalnya, tekanan yang tidak sesuai ukurannya bisa menyebabkan terjadinya gesekan yang lebih kuat dari ban ke jalan sehingga mempengaruhi penggunaan bahan bakar yang jadi semakin boros.
Apabila tekanan angin pada ban motor terlalu kencang atau terlalu kempes hal ini bisa mengakibatkan risiko kecelakaan menjadi meningkat.
Hal ini bisa terjadi karena apabila tekanan ban tidak sesuai, kontrol dan keseimbangan pada sepeda motor berisiko mengalami gangguan.
Untuk mencegah itu semua, para pemilik kendaraan disarankan lebih peduli dengan kondisi ban, baik dari segi kualitas, dan juga tekanan angin yang ada ada saat itu.
Dalam mengukur dan memeriksa tekanan angin ban motor, ada alat yang bisa digunakan.
Alat tersebut ialah tyre pressure gauge yang memang fungsinya digunakan untuk mengetahui ukuran tekanan angin di dalam ban motor.
Dengan menggunakan alat ini, nantinya Anda jadi bisa mengetahui apakah ban motor perlu ditambah tekanan anginnya atau malah harus dikurangi.
Ada tiga jenis tyre pressure gauge, yaitu tipe mekanik, tipe analog, dan tipe digital.
Perbedaan dari ketiganya hanyalah dari hasil tekanan udara yang ditunjukkan oleh alat tersebut. (Antara/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Tak Hanya Tekanan Angin Ban, Bagian Ini Perlu Diperhatikan Saat Musim Hujan
Redaktur & Reporter : Dedi Sofian