jpnn.com - PENYAKIT gastroesophageal reflux disease atau GERD, diperkirakan memengaruhi sekitar satu dari lima orang dewasa di Amerika Serikat.
Kondisi ini bisa menyebabkan rasa sakit yang membakar di dada karena asam lambung mengalir ke atas dan mengiritasi kerongkongan.
BACA JUGA: Rossa Sadar Kini Harus Lebih hati – hati
BACA JUGA : Rutin Sarapan Bisa Cegah Penyakit GERD?
Ada sejumlah perubahan gaya hidup yang mudah yang bisa menghilangkan gejala mulas dan mengurangi risiko Anda terkena GERD.
BACA JUGA: Penderita Sakit Maag, Tolong Hindari Makanan Ini
1. Menurunkan berat badan berlebih
Obesitas adalah penyebab utama GERD, menurut Michael Vaezi, dari Vanderbilt University. Vaezi menjelaskan bagaimana lemak tubuh ekstra bisa memberi tekanan pada perut, yang mendorong makanan dan asam ke atas.
BACA JUGA: Penting Anda Ketahui agar Tidak Sakit Maag
"Turunkan berat badan jika Anda kelebihan berat badan" seperti dilansir laman MSN.
Jika Anda kelebihan berat badan, bicarakan dengan dokter Anda yang akan memberikan rencana penurunan berat badan untuk mengurangi berat badan dengan cara yang paling aman.
2. Menghilangkan makanan pemicu GERD
Anda harus memastikan untuk menghindari makanan pedas, goreng, dan asam, karena makanan ini diketahui bisa memicu mulas. Di sisi minuman, minuman berkafein dan berkarbonasi juga termasuk dalam kategori ini.
Mengonsumsi buah jeruk, bawang putih, dan bawang juga merupakan pemicu potensial.
Salah satu tipsnya adalah mengunyah permen karet setelah mengonsumsi makanan yang mungkin termasuk kedalam makanan pemicu - karena hal ini akan menghasilkan lebih banyak air liur, yang membantu menetralkan asam.
3. Tinggikan tempat tidur Anda
Pastikan untuk berhenti makan setidaknya 60 menit sebelum tidur, dan jika itu tidak berhasil, pertimbangkan untuk menopang kepala Anda dengan bantal berlebih sehingga asam mengalir kembali ke perut Anda.
Pastikan tubuh Anda tidak terlalu bengkok dan strategi lain adalah menaikkan kepala tempat tidur Anda 6 hingga 8 inci dengan menempatkan balok kayu yang aman dan kokoh di bawah kaki bagian atas.
4. Berhenti merokok
Ada beberapa alasan mengapa merokok secara efektif bisa meningkatkan risiko Anda menghadapi gejala GERD.
Merokok mengurangi produksi air liur, melemahkan sphincter esofagus bagian bawah, dan bisa menyebabkan pergerakan garam empedu dari usus Anda ke perut, menurut Very Well Health.
Sementara itu, Anda juga harus membatasi alkohol karena alkohol bisa meningkatkan jumlah asam lambung yang dihasilkan.
5. Hindari pakaian ketat
Mengenakan celana ketat mungkin lebih merusak daripada yang Anda harapkan. Segala jenis tekanan di sekitar perut Anda bisa mendorong asam lambung naik ke kerongkongan.
Pastikan Anda mengenakan ukuran yang tepat dan berusaha memakai pakaian longgar sebanyak mungkin.
Perhatikan sabuk atau ikat pinggang Anda karena memakainya terlalu ketat juga bisa menyebabkan gejala yang sama.(fny/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Yang Perlu Anda Ketahui tentang Sakit Maag, Jangan Sepelekan
Redaktur & Reporter : Fany