jpnn.com, SOLO - Ketua Tim Kampanye Nasional (TKN) Jokowi-Ma'ruf Erick Thohir mengaku belum memikirkan posisi menteri, meski namanya selalu masuk bursa kandidat pembantu presiden Jokowi ke depan.
Menurut Erick, pengangkatan menteri adalah kewenangan penuh presiden terpilih.
BACA JUGA: Pengamat: Kepulangan Habib Rizieq Akan Mempersatukan Bangsa
"Posisi menteri adalah hak prerogatif Pak Jokowi. Semua tergantung pemikiran beliau. Kami, di Tim Kampanye Nasional, tugasnya adalah bekerja keras hingga beliau terpilih. Saya pribadi tidak berpikir soal posisi apa pun. Banyak yang sudah berjasa, banyak yang berkeringat," ujar Erick, seusai menghadiri halalbihalal bersama ibunda Presiden Jokowi, Sudjiatmi Notomiharjo dan ribuan relawan Jokowi, di Graha Saba, Solo, Kamis (11/7) malam.
BACA JUGA: Erick Thohir Jangan Dijadikan Mendagri, Adian Napitupulu di Senayan Saja
BACA JUGA: Arief Poyuono Bicara soal Calon Menteri Jokowi dari Gerindra
"Saya datang ke Solo untuk memenuhi undangan Eyang Noto dan sekaligus berterima kasih kepada seluruh relawan yang sudah menjadi garda depan dalam ikut menyosialisasikan program-program Jokowi-Ma’ruf Amin dan membantu menangkal berita hoaks,” pungkas dia.
Erick Thohir bersama ribuan relawan Jokowi menghadiri halalbihalal yang diadakan keluarga Sudjiatmi Notomiharjo, di Graha Saba, Sumber Solo. Kegiatan juga diisi dengan doa serta potong tumpeng sebagai wujud syukur atas terpilihnya kembali Jokowi sebagai presiden Republik Indonesia. (dhn/rmco)
BACA JUGA: Presiden Jokowi Perlu Tim Khusus Mengkaji Amnesti untuk Baiq Nuril?
BACA ARTIKEL LAINNYA... KSP: Jokowi Sangat Mungkin Mengadopsi Program Prabowo - Sandi
Redaktur & Reporter : Adek