Begitulah Cinta, Deritanya Tiada Akhir, Ini Buktinya

Sabtu, 17 September 2016 – 01:57 WIB
Ilustrasi. Foto: JPNN

jpnn.com - MUARA TEWEH – Ungkapan bahwa cinta bisa membutakan layak untuk menggambarkan ulah Jarot. Pria 20 tahun itu nekat membacok Asriansyah yang merupakan kakak kekasihnya.

Peristiwa berdarah itu terjadi di jalan lintas Muara Teweh-Puruk Cahu Km 32, Kamis (15/9) pagi sekitar pukul 07.30 WIB. Jarot diduga kecewa karena cintanya pada Aina tak direstui.

BACA JUGA: TOP! Polisi Dapat Tangkapan Besar

Informasi yang dihimpun Kalteng Pos, korban baru pulang mengikuti briefing di PT Mitra Barito Gemilang. Korban pulang bermaksud untuk mengambil sepeda motornya.

Tanpa sepengetahuan korban, ternyata Jarot sudah mengintainya. Belum juga korban tiba di rumah, tiba-tiba Jarot muncul dari arah depan dan langsung menebaskan parang.

BACA JUGA: Waduh, Masih Banyak PNS Nakal!

Akibatnya, korban yang tidak sempat menghindar harus menderita luka bacok di kepala sepanjang kurang lebih 15 centimeter. Setelah melihat korban bersimbah darah, Jarot pun langsung mengambil langkah seribu.

Sejumlah karyawan perusahaan yang melihat kejadian tersebut langsung berusaha memberi pertolongan dan mencoba mengejar Jarot. Namun Jarot yang melarikan diri ke dalam hutan tak berhasil dikejar.

BACA JUGA: Gagal Malam Pertama, Polisi Palsu Itu Sudah Sering Menipu

Menurut Margasari (25), istri korban, motif pembacokan yang dilakukan Jarot karena korban tidak menyetujui pria 20 tahun itu menjalin kasih dengan Aina.  (dad/nto/jos/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Naik Pitam, Si Doel: Saya Kecewa, Tolong Media Tulis


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler