BEI Teliti Transaksi Grup Bakrie

JAKARTA - Enam saham Grup Bakrie kemarin "lolos" menjadi ajang spekulasiIni karena otoritas bursa melakukan suspensi setelah enam saham tersebut terkoreksi sangat tinggi dalam sehari (6/10)

BACA JUGA: Depkeu Stop Terbitkan SUN

"Kami belum bisa memastikan kapan suspensi itu akan dibukaYang jelas kami akan memanggil manajemen enam perusahaan Grup Bakrie itu," kata Dirut PT Bursa Efek Indonesia (BEI), Erry Firmansyah, kepada Jawa Pos tadi malam

BACA JUGA: Lebaran, Pendapatan KA Naik 23 Persen

Setelah mendapatkan penjelasan dari Grup Bakrie, kata Erry, bukan tidak mungkin suspensi akan dibuka pada sesi kedua hari ini.

Koreksi saham Bakrie pada Senin (6/10) lalu, mendapat perhatian serius manajemen BEIMereka akan meneliti apakah transaksi tersebut berlangsung wajar.

"Kami melakukan suspend karena informasi terkait dengan perdagangan efek dari kelompok usaha Bakrie belum memadai

BACA JUGA: Trafik Tinggi, Kirim SMS Cepat

Kami mempertimbangkan dampak hal tersebut terhadap perdagangan pasar yang teratur, wajar dan efisien,'' kata Kepala Divisi Perdagangan Saham BEI Supandi, Selasa (7/10)BEI menghentikan perdagangan 6 saham itu di seluruh pasar, sejak sesi I perdagangan 7 Oktober 2008 hingga pengumuman lebih lanjut.'

Ke-6 saham Grup Bakrie yang disuspensi itu adalah PT Bakrie & Brothers Tbk (BNBR), PT Bakrie Telecom Tbk (BTEL), PT Bakrieland Development Tbk (ELTY), PT Bakrie Sumatera Plantations Tbk (UNSP), PT Bumi Resources Tbk (BUMI), dan PT Energi Mega Persada Tbk (ENRG).

Satu penyebab penurunan saham Grup Bakrie diperkirakan karena aksi gadai saham anak perusahaan oleh BNBRSehingga saat pasar modal runtuh, para pemberi pinjaman melepas aset-aset saham Grup Bakrie di harga murah secara besar-besaran untuk meminimalkan kerugian. (aan/fan)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Realisasi Pajak 2009 Terancam