BACA JUGA: Partai Seks di Australia Yakinkan Serius Berpolitik
Abdul Razak Baginda, nama saksi tersebut meyakinkan bahwa baik Najib maupun istrinya tidak pernah bertemu dengan perempuan 28 tahun tersebut''Saya mohon kepada Anda semua dan media untuk berhenti menyebarkan kebohongan tentang Najib dan istrinya,'' ujar Razak
BACA JUGA: Obama dan Ban Ki-Moon Bicarakan Reformasi PBB
''Saya tahu Najib dan istrinya tidak pernah bertemu dengan mendiang Altantuya''Mereka yang menyampaikan pernyataan bohong itu tidak pernah bisa memberikan bukti akurat, karena kenyataannya memang tidak ada bukti,'' ujar Razak seperti dikutip Bernama
BACA JUGA: Bos Kasino Online Didenda Rp 35 Miliar
Selama ini, Najib selalu menyangkal segala laporan yang menyebut bahwa dia pernah bertemu ataupun mengenal sosok AltantuyaBahkan, istri Najib pun tersangkut kasus tersebutMedia online setempat menyebut bahwa Rosmah Mansor, istri Najib, terkait dalam pembunuhan Altantuya
Sementara itu, Abdul Razak mengaku bahwa dirinya akan segera meninggalkan negerinya untuk melanjutkan pendidikan doktoral di Oxford UniversityBetapapun, Razak menegaskan bahwa kepergiannya ke Inggris itu sama sekali bukan untuk melarikan diri.
''Saya tidak bersalah mengapa saya harus melarikan diri? Lagi pula, Tuhan memberikan opsi yang lebih baik kepada saya daripada sebuah kematian,'' ujar analis politik tersebut
Di lain pihak, kubu oposisi yang dimotori mantan wakil PM Anwar Ibrahim terus melemparkan tuduhan bahwa pemerintah sengaja menutup-nutupi kasus kematian Altantuya
Model Mongol Altantuya dibunuh di Bukit Raja Mukim, SelangorPeristiwa pembunuhan diperkirakan terjadi sekitar pukul sepuluh malam 19 Oktober 2006 sampai satu siang 20 Oktober 2006
Lambannya penanganan kasus ini membuat gemas ayahanda AltantuyaKarenanya, dia menggugat pemerintah Malaysia dengan nilai gugatan MYR 100 juta (setara Rp 332 miliar)(dia/ami)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Empat Bulan Hidup tanpa Jantung
Redaktur : Tim Redaksi