Belanja Migas Prioritaskan Produk Lokal

JAKARTA - Upaya mendorong pemanfaatan produk lokal di sektor migas terus dilakukanBadan Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi (BP Migas) mencatat, tren pengadaan barang dan jasa dalam negeri di sektor migas menunjukkan peningkatan.
      
Kepala BP Migas R

BACA JUGA: Alumni KUR Pasti Jadi Pengusaha Menengah

Priyono mengatakan, sejak 2008 proporsi belanja barang dan jasa dari dalam negeri oleh perusahaan migas (kontraktor kontrak kerja sama/KKKS) terus naik"Kami menginstruksikan kepada KKKS untuk memrioritaskan produk dalam negeri," ujarnya.
      
Data BP Migas menunjukkan, pada 2008 Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN) baru mencapai 43 persen

BACA JUGA: Mamin Dongkrak Industri Pengemasan

Pada 2009, angkanya naik menjadi 49 persen dan pada 2010 menjadi 63 persen"Hingga April 2011, TKDN mencapai 61 persen

BACA JUGA: Emas Pemicu Inflasi Agustus

kami optimistis angkanya terus meningkat," katanya.
      
Dari sisi nominal, belanja barang oleh perusahaan sektor migas terlihat meningkatPada 2008, belanja barang mencapai USD 1,40 miliar, lalu pada 2009 naik menjadi USD 3,57 miliar, dan pada 2010 menanjak hingga USD 3,81 miliarTahun ini, hingga April, belanja barang sudah USD 1,38 miliar.
      
Adapun belanja jasa terlihat fluktuatifPada 2008, belanja jasa mencapai USD 6,56 miliar, lalu pada 2009 turun menjadi USD 5,40 miliar, dan pada 2010 naik lagi menjadi USD 6,97 miliarTahun ini, hingga April, belanja barang sudah USD 1,71 miliar(owi/oki)

BACA ARTIKEL LAINNYA... BP Migas Perbarui Peta Laut