BACA JUGA: Real Madrid v Atletico Madrid: Tetap Serius
Dia harus menjalani laga lima set untuk memastikan langkah ke babak ketiga.Petenis nonunggulan asal Prancis Gilles Simon memberikan perlawanan yang tak diduga Federer
Pada awalnya Federer seperti akan segera menyelesaikan pertandingan dengan straight set
BACA JUGA: Krisis Deltras, Hesketh Disebut akan ke Jakarta
Dua set awal diselesaikannya dalam 68 menitPada set ketiga, Simon mampu mematahkan servis Federer sebanyak tiga kali, sementara Federer dua kali mencuri servis Simon
BACA JUGA: Paulo Wanchope Batal ke Persebaya
Di set keempat, Simon pun mencuri satu servis Federer."Saya merasa tak bermain buruk saat kehilangan set ketiga dan keempatSaya tetap berpikir positifSaya sudah bekerja keras sejauh iniSenang bisa menang di laga seperti ini dan bisa tetap berada di turnamen," ujar Federer pada situs resmi turnamen.
Ujian tersebut seakan menjadi alarm bagi Federer untuk meningkatkan permainannya untuk menjaga ambisinya kembali meraih puncak peringkat ATP (Asosiasi Tenis Putra)Tak hanya di Australia Terbuka kali ini, tapi juga di turnamen-turnamen berikutnyaSebab, di kejuaraan yang grand slam yang begitu ketat, tidak seharusnya dia kesulitan pada babak-babak awalJika itu terus terjadi, tenaganya terancam gembos pada babak-babak puncak.
"Hari ini saya mendapatkan keberuntungan bisa terus melajuDia (Simon) petenis yang hebatPertandingan melawan dia tak datang dengan mudah dan selalu terjadi perpanjanganHarapan saya, tak akan melawan dia lagi," ujar Federer seperti dikutip AFP.
Terlepas dari kesulitan yang didapatnya, Federer mencatatkan rekor manis di Australia TerbukaHasil tersebut mengantarkannya pada kemenangan ke-56 di ajang Australia TerbukaJumlah tersebut menyamai rekor kemenangan yang sebelumnya dicatatkan legenda Swedia, Stefan Edberg.
Babak kedua juga menjadi ujian bagi petenis Serbia Novak DjokovicDia kehilangan satu set sebelum meraih tiket babak ketigaMelawan petenis Kroasia, Ivan Dodig, unggulan ketiga itu dipaksa bermain empat set untuk menang 7-5, 6-7 (8), 6-0, 6-2.
Laga itu sempat diliputi kekhawatiran bakal terjadi bentrok antara suporter Serbia dan Kroasia, seperti yang terjadi pada 2009 ketika kedua kubu saling melempar kursiTetapi ternyata, duel antara pemain nomor tiga dunia dan 81 dunia tersebut berlangsung lancarKemungkinan juga karena suporter Serbia jauh lebih sedikit dibandingkan dengan fans Kroasia, yang memadati Hisense Arena di Melbourne Park.
Sementara itu, petenis Amerika Serikat (AS) Andy Roddick mengalahkan petenis Rusia, Igor Kunitsyn, untuk maju ke babak ketigaRoddick mengalahkan Kunitsyn dalam tiga set 7-6 (7) 6-2 6-3Dalam pertandingan yang berlangsung ketat ini, Roddick mencatat 17 ace(ady/ang)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Maung Bandung Usung Target Realistis
Redaktur : Tim Redaksi