Belum Saatnya Persoalkan Pengganti Antasari

Selasa, 05 Mei 2009 – 22:44 WIB
JAKARTA - Mantan Wakil Ketua KPK Erry Riyana Hardjapamekas meminta semua pihak agar tak memperdebatkan siapa pengganti Antasari Azhar yang kini tengah terbelit kasus pembunuhanSiapa figur pengganti yang tepat menurutnya, itu sepenuhnya kewenangan presiden.

"Belum saatnya ribut soal tim seleksi pengganti ketua (Antasari)

BACA JUGA: DPR Segera Panggil Pimpinan KPK

Terlalu dini
Biarkan sistem berjalan seperti adanya," sebut Erry yang terlihat mendatangi KPK, Selasa (5/5) malam.

Syukurlah, lanjut Erry, karena empat wakil ketua yang ada bertindak cepat

BACA JUGA: Jadi Terdakwa, Antasari Dicopot Selamanya

Posisi ketua yang digilir tiap sepekan, menurut Erry sudah tepat dengan kondisi seperti sekarang
Yang perlu diperhatikan katanya, justru bagaimana pengawasan internal KPK agar kasus serupa tak terulang.

Sebagai suatu organisasi, Erry berpendapat, adalah wajar ada yang setuju atau tidak terhadap suatu kebijakan

BACA JUGA: PT Askes Sesalkan Sikap Dinsos DKI

Untuk itu perlu suatu sistem jelas yang bisa mengakomodir semua perbedaan tersebut.

Erry menolak mengatakan tuduhan pembunuhan terhadap Antasari merupakan skenario besar yang dilakukan pihak anti pemberantasan korupsi"Itu juga terlalu diniTapi, pasti ada yang menumpang dengan tujuan seperti itu," ungkapnya.

Ditegaskannya pula, bila bangsa Indonesia komit untuk memberantas korupsi, kasus Antasari hendaknya jangan sampai mempengaruhi kerja KPK.

Sebelumnya, empat wakil ketua KPK menyebutkan penonaktifan Antasari kini berada di tangan presidenHal ini terjadi karena KPK sudah mengirimkan surat pemberitahuan, terkait kasus pembunuhan Nasrudin yang diduga dilakukan AntasariKPK sendiri juga dijadwalkan bertemu dengan DPR pada Kamis (7/5) depan, demi membahas soal ini(pra)

BACA ARTIKEL LAINNYA... 12 Parpol Tolak Rekap Suara di Tapteng


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler