JAKARTA - Hubungan PKS dan koalisi masih alotKontrak baru yang disodorkan oleh Presiden SBY tak langsung diteken
BACA JUGA: PPP Dorong Cabut Hak Politik Koruptor
Majelis Syura PKS mengirimkan surat balik kepada penguasa istana ituIsi surat tersebut merupakan hasil rapat majelis syura selama dua hari yang berakhir, Sabtu (16/4)
BACA JUGA: Kepindahan Dede Tak Pengaruhi Kader PAN
"Dalam waktu dekat, kami akan kirimkan keputusan rapat majelis syura kepada presiden," kata Luthfi Hasan Ishaaq, presiden PKS, setelah rapat di Kantor DPP PKS, Jakarta, Sabtu (16/4).Surat tertutup itu, kata Luthfi, bukan berisi pernyataan menyetujui ataupun menolak draf koalisi yang disusun oleh Presiden SBY
BACA JUGA: DPD Klaim Sudah Bekerja Maksimal
PKS menjadi satu-satunya anggota koalisi yang belum teken kontrak baruLima lainnya, Demokrat, Golkar, PAN, PPP, dan PKB, sudah membubuhkan tanda tanganTak hanya itu, PKS menjadi satu-satunya pemimpin parpol yang belum diajak bicara SBYBahkan, draf kontrak baru koalisi tersebut dibahas tanpa PKS.
Dalam draf koalisi itu, presiden menyadari bahwa hubungan koalisi tidak hanya dilakukan antara anggota dan dirinyaPresiden menegaskan, hubungan antaranggota koalisi harus terbina, tanpa saling menyudutkan dalam forum di luar koalisi"Presiden menekankan pentingnya pola komunikasi antaranggota," kata Luthfi.
"Draf tersebut melarang setiap anggota koalisi untuk saling mengecamKoalisi juga melarang saling serang antaranggota melalui media dalam bentuk apa punKonstruksi perbedaan pendapat wajib disampaikan dalam sebuah forum khusus yang diatur dalam draf koalisi"Karena isinya konstruktif, kenapa tidak kami setujui?" jelasnya.
PKS berharap ada jawaban balik dari presiden atas surat tertutup yang akan mereka sampaikan"Mengenai lama dan tidaknya, kami tidak mematokSemua kembali kepada presiden," tegasnya.
Anggota Majelis Syura PKS Salim Segaf Al Jufri menambahkan, dalam waktu tidak lama lagi, penandatanganan kontrak koalisi baru bisa segera dilakukanPKS memang baru sebatas memberikan masukan atas draf koalisi baruTetapi, dia mengisyaratkan tidak ada sikap dari PKS untuk keluar dari koalisi"Insya Allah bisa ditandatangani, cuma harinya kita belum tahu kapan," ujarnya singkat(bay/c6/tof)
BACA ARTIKEL LAINNYA... PPP Tegaskan Tetap Bersama Koalisi
Redaktur : Tim Redaksi