jpnn.com - JAKARTA--Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) memberikan bantuan sebanyak 56 ribu masker bagi daerah yang terkena dampak kabut asap di seluruh Indonesia.
“Kemarin ada 20 ribu masker sudah dikirim ke Riau, hari ini kami juga telah mengirim ke Jambi, Kalimantan Barat, dan Kalimantan Tengah dengan jumlah 12 ribu di masing-masing provinsi tersebut. Jadi, jumlah seluruh masker ada 56 ribu,” ujar Direktur Jenderal Pendidikan Dasar dan Menengah (Dirjen Dikdasmen) Kemendikbud Hamid Muhammad, Kamis (17/9).
BACA JUGA: Jimly: Ada yang Curiga Bukan Saya Penulisnya
Dijelaskannya, Kemendikbud juga menerjunkan tim khusus untuk ditempatkan di Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel). Seperti diketahui, Sumsel merupakan daerah terparah yang terkena dampak bencana kabut asap.
“Kami menerjunkan tim khusus, yang berasal dari Pendidikan Khusus Layanan Khusus, dan Lembaga Penjaminan Mutu Pendidikan, melalui jalur darat,” ujar Dirjen Hamid.
BACA JUGA: Rangkul OPM, Jokowi Disarankan Bangun Istana Presiden di Papua
Tim berangkat ke Riau melalui Padang, kemudian dari Padang menuju ke Pekanbaru. Jadi, ada sekitar 300 km dengan 12 jam perjalanan.
"Di lapangan, tim LPMP di Pekanbaru akan berkoordinasi dengan dinas pendidikan provinsi, kabupaten/kota untuk memonitor perkembangan kabut asap," terangnya. (esy/jpnn)
BACA JUGA: Bangun Desa-desa di Perbatasan jadi Perkotaan
BACA ARTIKEL LAINNYA... Kalau Begini, Bisa Jadi Desa-desa di Indonesia Serupa Desa di AS dan Perancis
Redaktur : Tim Redaksi