Bendot Kabur, Sembunyi, Menyusuri Sungai, Akhirnya...Dor!

Senin, 01 Mei 2017 – 08:12 WIB
Pistol. Foto: pixabay

jpnn.com, MALANG - Polisi akhirnya berhasil menangkap Bendot, tersangka narkotika yang kabur dari tahanan Polres Malang, Jatim.

Warga Dusun Sumbersewu, Desa Tirtomoyo, Kecamatan Ampelgading ini ditangkap Tim Pemburu di Batu Lenger Barat, Sampang – Madura, Sabtu (29/4) malam.

BACA JUGA: Adam Alis, Gaji Besar tapi tak Punya Mobil, Tinggal di Kos

Bendot terpaksa dilumpuhkan dengan timah panas di betis kanannya, lantaran berusaha melarikan ketika akan ditangkap.

Dengan tertangkapnya Bendot ini, maka tanggungan Polres Malang tinggal satu tahanan saja yang masih kabur.

BACA JUGA: Diajak Nur Iblis, Sembunyi di Hutan Didatangi Makhluk Halus

Yaitu M Nawir, warga Jalan Muharto Gang VB, Kecamatan Kedungkandang. Sementara 16 tersangka lainnya, sudah tertangkap semuanya.

"Tambah satu lagi tahanan kabur yang kembali kami amankan, sehingga total sudah 16 tahanan. Sekarang tinggal satu lagi yang masih kami buru," terang Kapolres Malang, AKBP Yade Setiawan Ujung, seperti diberitakan Malang Post (Jawa Pos Group).

BACA JUGA: Pindah-pindah Tempat, tapi Dibekuk saat Duduk Santai

Sesuai janjinya, Ujung mengatakan bahwa perburuan terhadap tahanan kabur terus dilakukan.

Polisi tidak akan berhenti sebelum semua pelakunya tertangkap. Kemanapun berada dan bersembunyi, polisi tetap akan memburunya.

"Kami sarankan untuk menyerahkan diri baik-baik, karena akan kami jamin keamanannya. Tetapi kalau melawan dan tetap melarikan diri, pasti ada tindakan tegas dari petugas," ujar Ujung.

Penangkapan Bendot di Sampang Madura, setelah petugas mendapatkan petunjuk kalau buronan itu kabur ke Pulau Garam.

Selanjutnya dua unit petugas, langsung diterjunkan untuk memburunya. Setelah beberapa hari, akhirnya Bendot tertangkap saat sembunyi di rumah saudaranya.

Dalam pemeriksaan, Bendot kabur dari tahanan Polres Malang pada Rabu (19/4) lalu ikut dengan tahanan lain.

Bahkan Bendot ini yang kali pertama keluar dari dalam ruang tahanan. Ia kemudian menyusuri sungai dan dijemput oleh temannya di sekitar Desa Dilem, Kepanjen.

Semula Bendot kabur dengan sembunyi di rumah temannya di wilayah Kecamatan Gedangan. Kemudian ia sembunyi lagi di rumah temannya di sekitar Kecamatan Ampelgading.

"Di rumah temannya itu, pengakuannya dia sempat pesta sabu-sabu (SS)," tutur sumber Malang Post.

Mungkin karena di wilayah Kecamatan Ampelgading telah dikepung, Bendot yang ketakutan lantas kabur ke Sampang Madura.

Saat di Madura inilah, pelarian Bendot berakhir setelah ditangkap Tim Pemburu Tahanan.(agp/jon)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Cerita Tahanan di Masa Pelarian, emang Enaaak?


Redaktur & Reporter : Soetomo

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Tag

Terpopuler