jpnn.com, KEDIRI - Seorang staf Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Kediri bernama Alam Fajar jadi korban penyiraman air keras oleh orang tak dikenal.
Pelaku menyiramkan air keras ketika korbannya berangkat ke masjid untuk salat Subuh. Lokasi penyiraman adalah dekat rumahnya di Jalan Sunan Ampel I, Kelurahan Ngronggo, Kecamatan Kediri Kota.
BACA JUGA: Begini Kondisi Pejabat yang Disiram Air Keras, Siapa Pelaku?
Kejadiannya berlangsung sekitar pukul 04.00 kemarin (19/12) di sekitar 50 meter dari rumah korban.
"Tadi pagi (kemarin pagi, Red) saya berangkat jamaah subuh ke masjid. Terus ada sepeda motor dari timur, langsung saya dilempar air," cerita Alam yang kemarin masih terbaring di ranjang salah satu ruang perawatan di RS Gambiran II.
BACA JUGA: Detik – detik Desi Disiram Air Keras oleh Suaminya, Sadis!
Alam menjelaskan, setelah disiram air oleh orang tak dikenal itu, wajahnya tiba-tiba terasa panas. Matanya perih dan tak bisa digunakan untuk melihat.
"Airnya juga mengenai dada. Rasanya panas. Seperti terbakar dan ada apinya," ungkap dia.
BACA JUGA: Akhirnya Pelaku Penyiraman Air Keras Mantan Pacar Tertangkap
Tentang ciri pelaku, Alam tak bisa menjelaskan secara detail. Dia mengaku tidak terlalu mengamati orang yang sedang melintas itu. Apalagi, kejadian berlangsung cepat dan tak terduga.
Sunarti, tetangga korban, menjelaskan, kediamannya berjarak tiga rumah dengan rumah Alam. Berseberangan jalan.
Namun, rumahnya sangat dekat dengan lokasi kejadian. Dia mengaku tak melihat langsung penyiraman.
Hanya, dari cerita tetangganya yang lain, terutama yang memberikan pertolongan awal kepada korban, awalnya mereka mendengar suara benda cair mengenai tubuh.
"Ada yang dengar mak pyok. Terus sampai mengenai tembok warung saya," ujarnya. (din/fud/c9/diq/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Prestasi Polri Minus Dalam Mengungkap Kasus Novel Baswedan
Redaktur & Reporter : Natalia