Seorang peternak di tenggara Tasmania baru saja menemukan seekor domba berbulu tebal yang diperkirakan tak pernah dicukur selama tujuh tahun terakhir.

Peternak asal Buckland bernama Derek Turvey menemukan dan menyelamatkan domba ini dari gorong-gorong, yang merupakan struktur yang memungkinkan air mengalir di bawah jalan. Ia menamai domba ini dengan sebutan Sheila.

BACA JUGA: Penampakan Buaya Putih di Pulau Mornington, Queensland Dianggap Langka

Derek menawari tukang cukur manapun yang cukup berani untuk mencukur bulu Sheila yang tebal.

Ia mengatakan, ia memperkirakan bulu Sheila bisa mencapai berat 30 kilogram.

BACA JUGA: Demi Tonton Pesta Kembang Api, Warga Sydney Rela Bermalam di Tenda

Tahun lalu, seekor domba bernama Shaun ditemukan di wilayah Midlands, Tasmania, dalam keadaan yang sama.

Sempat ada harapan bahwa bulu Shaun bisa memecahkan rekor dunia yang dipegang oleh seekor domba Selandia Baru bernama Shrek, yang berbulu seberat 27 kilogram.

BACA JUGA: Kalifornia Akan Larang Impor Produk Kanguru, Australia Terkena Dampaknya

Tapi akhirnya, wol dari bulu Shaun memiliki berat sedikit di bawah rekannya itu, yakni 23,5 kilogram.

Awal tahun 2015, bulu wol yang dihasilkan Shrek dan Shaun pada akhirnya terkalahkan oleh seekor domba bernama Chris, yang ditemukan berkeliaran di semak-semak di wilayah Canberra, dan berhasil memecahkan rekor.

Ketika seorang pencukur membantu melepas bulu Chris dari badannya, wol yang ditimbang mencapai 40,45 kilogram.

Derek tak mengharapkan Sheila bisa memecahkan rekor dunia, tetapi jika perkiraannya atas bulu Sheila yang mencapai 30 kilogram benar, maka itu akan memecahkan rekor Tasmania.

BACA ARTIKEL LAINNYA... Keluarga Foti, Sutradara Pesta Kembang Api di Australia Selama 200 Tahun

Berita Terkait