Beri Penyuluh VCD, Kementan Disebut Bertingkah Aneh

Senin, 23 Mei 2011 – 19:45 WIB

JAKARTA  -  Rencana Kepala Badan Penyuluhan dan Pengembangan SDM Pertanian Ato Suprapto untuk melengkapi para penyuluh pertanian dengan VCD (video compact disc) sebagai alat bantu dalam melaksanakan tugas di lapangan, dinilai terlalu mengada-ada"Pak Ato tahu darimana penyuluh pertanian kita butuh VCD

BACA JUGA: Kemenhub Perintahkan Pilot Merpati Dievaluasi

Kami ini setiap kali reses ke daerah, bolak balik masuk desa tidak melihat penyuluh punya laptop
Lantas VCDnya mau dipake di mana," ujar Wakil Ketua Komisi IV DPR, Firman Subagyo dalam rapat dengar pendapat dengan pejabat eselon I Kementan, Senin (23/5).

Dia meminta pemerintah, tidak mengeluarkan ide yang aneh-aneh dan tidak sesuai kenyataan di lapangan

BACA JUGA: Jimly Minta Mahfud Tak Umbar Pernyataan ke Media

Kalau ingin petani pintar, tenaga penyuluh yang diterjunkan ke lapangan harus punya skill mencukupi dan menguasai teknologi pertanian
Di samping diberikan fasilitas memadai, seperti alat peraga

BACA JUGA: Komnas Desak Berita Perempuan di Rubrik Utama

"Jangan hanya VCD-nya yang dikasi, laptop juga dong biar penyuluh bisa mengakses lebih banyak informasi," cetusnya.

Sementara Muladi, anggota Komisi IV lebih menyoroti kebijakan Kementan yang menyebar honorer penyuluh pertanian di mana-manaDiceritakannya, saat reses, para honorer penyuluh ini mengeluhkan nasib merekaMengabdi bertahun-tahun tanpa status jelas.

"Kementan jangan hanya lepas tangan dengan nasib para penyuluh iniKalau tidak bisa diangkat CPNS, paling tidak dicarikan solusi agar masa kerjanya bisa panjangJangan cuma dikontrak beberapa bulan sajaMereka ada karena pemerintah juga kanMenerima penyuluh banyak setelah itu dibiarkan," kritiknya(esy/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Program Kementan Dinilai tak Jelas


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler