JAKARTA - Rencana Kepala Badan Penyuluhan dan Pengembangan SDM Pertanian Ato Suprapto untuk melengkapi para penyuluh pertanian dengan VCD (video compact disc) sebagai alat bantu dalam melaksanakan tugas di lapangan, dinilai terlalu mengada-ada"Pak Ato tahu darimana penyuluh pertanian kita butuh VCD
BACA JUGA: Kemenhub Perintahkan Pilot Merpati Dievaluasi
Kami ini setiap kali reses ke daerah, bolak balik masuk desa tidak melihat penyuluh punya laptopDia meminta pemerintah, tidak mengeluarkan ide yang aneh-aneh dan tidak sesuai kenyataan di lapangan
BACA JUGA: Jimly Minta Mahfud Tak Umbar Pernyataan ke Media
Kalau ingin petani pintar, tenaga penyuluh yang diterjunkan ke lapangan harus punya skill mencukupi dan menguasai teknologi pertanianBACA JUGA: Komnas Desak Berita Perempuan di Rubrik Utama
"Jangan hanya VCD-nya yang dikasi, laptop juga dong biar penyuluh bisa mengakses lebih banyak informasi," cetusnya.Sementara Muladi, anggota Komisi IV lebih menyoroti kebijakan Kementan yang menyebar honorer penyuluh pertanian di mana-manaDiceritakannya, saat reses, para honorer penyuluh ini mengeluhkan nasib merekaMengabdi bertahun-tahun tanpa status jelas.
"Kementan jangan hanya lepas tangan dengan nasib para penyuluh iniKalau tidak bisa diangkat CPNS, paling tidak dicarikan solusi agar masa kerjanya bisa panjangJangan cuma dikontrak beberapa bulan sajaMereka ada karena pemerintah juga kanMenerima penyuluh banyak setelah itu dibiarkan," kritiknya(esy/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Program Kementan Dinilai tak Jelas
Redaktur : Tim Redaksi