jpnn.com, JAKARTA - Program BBM Satu Harga hingga saat ini sudah terealisasi di 133 titik dari target 170 titik hingga akhir tahun ini.
Wakil Ketua Komisi I DPR Satya Widya Yudha menyatakan, program BBM Satu Harga merupakan bagian dari komitmen pemerintah untuk memberikan akses energi bagi seluruh masyarakat dengan harga terjangkau.
BACA JUGA: KPK Didesak Usut Dugaan Keterlibatan Petinggi Pertamina di Kasus PLTU Riau 1
’’Jangan berpikir seperti di Amerika semua market price. Kita harus mengingat pasal 33 UUD 1945 yang menunjukkan kehadiran pemerintah untuk menyediakan BBM bagi seluruh rakyat Indonesia,’’ jelas Satya, Senin (8/4).
BBM Satu Harga merupakan program prioritas nasional untuk menyediakan bahan bakar bagi seluruh masyarakat Indonesia dengan harga seragam.
BACA JUGA: Lewat Cara ini Pertamina Buktikan Sekelas Perusahaan Migas Dunia
Mereka dapat menikmati BBM dengan harga yang sama dan terjangkau seperti di Jawa dan kota-kota besar lainnya di Indonesia. Yaitu, solar Rp 6.450 per liter dan premium Rp 5.150 per liter.
Program tersebut dipastikan akan terus berjalan meski saat ini tren harga minyak dunia meningkat.
BACA JUGA: Forsak Desak Pengusutan Tuntas Kasus Korupsi PLTU Riau 1
Volume kebutuhan BBM Satu Harga relatif kecil sehingga tidak akan terlalu berpengaruh terhadap kondisi keuangan Pertamina maupun AKR.
Program BBM Satu Harga dilaksanakan pemerintah sejak 2017 hingga 2019 dengan dibangun 170 penyalur.
PT Pertamina telah membangun 54 lokasi pada 2017 dan 68 lokasi pada 2018. Sementara itu, PT AKR Corporindo membangun 3 lokasi pada 2017 dan enam lokasi pada 2018.
Dengan begitu, totalnya mencapai 131 lokasi. Untuk 2019, ditargetkan 39 penyalur beroperasi oleh PT Pertamina.
Satu penyalur telah diresmikan pada 2018, dua penyalur telah uji operasi, dan satu penyalur oleh PT AKR Corporindo.
Total saat ini secara keseluruhan telah beroperasi 133 penyalur BBM Satu Harga. (vir/c17/oki)
Road Map BBM Satu Harga
Pulau dan jumlah:
Sumatera - 12
Kalimantan - 29
Jawa dan Madura - 3
Bali - 1
Nusa Tenggara - 12
Sulawesi - 12
Maluku dan Malut - 7
Papua dan Papua Barat - 22
Sumber: Kementerian ESDM
BACA ARTIKEL LAINNYA... Pertamina Bangun 4 Terminal LPG di Wilayah Timur Indonesia
Redaktur : Tim Redaksi