Berita The Age Dinilai Memprovokasi Publik

Sabtu, 12 Maret 2011 – 14:19 WIB
JAKARTA - Wakil Ketua Bidang Hukum Komite 33, Jemmy Setiawan, menilai bahwa pemberitaan koran Australia The Age yang menyebut Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) telah menyalahgunakan kekuasaan, merupakan berita provokatif dengan motif untuk mengganggu stabilitas pemerintahan.

"Motif pemberitaan tersebut sangat jelas, yakni memprovokasi dunia internasional agar tidak percaya pada pemerintahan IndonesiaDengan begitu, maka stabilitas akan terganggu dan muaranya Presiden SBY kehilangan kepercayaan dan akuntabilitas publik," kata Jemmy Setiawan, di Jakarta, Sabtu, (12/3).

Menyikapi gejala negatif tersebut, lanjut Jemmy, sebagai salah satu ormas pendukung SBY, Komite 33 saat ini tengah mengkaji dan mempelajari aspek hukum dari pemberitaan tersebut, baik dari sisi hukum yang berlaku di Australia maupun Indonesia

BACA JUGA: KBRI Evakuasi 414 WNI

"Jika cukup bukti dan materi, maka kami ajukan tuntutan kepada The Age
Termasuk dokumen Wikileaks yang dijadikan sumber berita," katanya pula.

Lebih lanjut, Jemmy menduga bahwa dilansirnya berita miring yang ditujukan kepada SBY oleh koran asing itu, terkait dengan telah dimulainya pemeriksaan terhadap sejumlah perusahaan besar pengemplang pajak

BACA JUGA: Lihat di Televisi, Warga Aceh Tak Trauma Lagi

"Ini cara mengalihkan perhatian media massa, agar tidak meliput proses pemeriksaan perusahaan pengemplang pajak," ungkap Jemmy.

Terakhir, Komite 33 menurutnya, juga telah menangkap sinyal kuat adanya sejumlah anggota DPR yang akan "membonceng" berita The Age itu, untuk kembali menyerang pemerintahan SBY, sebagai kompensasi ditolaknya usulan hak angket pajak
"Sebentar lagi kita akan saksikan sejumlah anggota DPR menunggangi berita provokasi itu, dengan alasan agar rakyat tidak bingung

BACA JUGA: Wiranto Sebarkan Ilmu dari Soeharto

Padahal yang bingung itu mereka, sementara rakyat sudah paham bahwa berita The Age itu provokasi," ucapnya. (fas/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Wiranto Berharap Bantahan Pemerintah Masuk Akal


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler