jpnn.com, JAKARTA - Berkarya!Indonesia sebuah gerakan nasional yang digawangi Ilham Habibie telah melakukan kemitraan dengan penyedia digital learning solution Extramarks dalam upaya membudayakan teknologi lewat pendidikan.
Gerakan tersebut fokus mengubah pola pikir konsumen menjadi produsen. Dengan begitu, Berkarya!Indoensia yakin ini menjadi kunci utama perbaikan nasib bangsa ke depan.
BACA JUGA: PPDB Online Sepi, Orang Tua Siswa Pilih Mengantre di Sekolah
"Teknologi mampu menciptakan lapangan pekerjaan, meningkatkan daya saing serta memberikan manfaat bagi negara dan bangsa serta dapat digunakan untuk mengubah pola pikir bangsa. hampir 60 persen dari PDB Indonesia dari konsumsi," papar Chairman and Founder Berkarya!Indonesia Ilham habibie dalam siaran resminya, Kamis (5/7).
Di sisi lain, Ilham mengakui membudayakan teknologi untuk mengubah pola pikir bangsa tidaklah mudah. Perlu usaha berkesinambungan dan perlu dilakukan sedini mungkin dan salah satu caranya adalah membudayakan teknologi lewat pendidikan.
BACA JUGA: Ini Jadwal Pendaftaran Jalur Mandiri di Lima PTN
"Kami meyakini, untuk membangun generasi muda yang kuat maka pendidikan mengenai ilmu pengetahuan, teknologi, rekayasa, seni dan matematika perlu diberikan sedini mungkin," tegasnya.
Jadi tambah Ilham, pendidikan konvensional sekarang harus dikawinkan dengan pendidikan digital atau education technology. Seperti pendidikan jarak jauh (PJJ) dan online learning.
BACA JUGA: Gagal Lolos, Nilai SBMPTN Dipakai Seleksi Jalur Mandiri
Secara bersamaan, Chairman and Marketing Director of Extramarks Atul Kulshrestha mengatakan, melalui solusi pembelajaran Extramarks yang berdasarkan pedagogi learn, practice dan test, pihaknya bsia membuat pembelajaran menjadi menarik, mudah dan menyenangkan.
Apalagi lanjut Atul, konten yang digunakan juga diklaim sudah disesuaikan dengan kurikulum yang digunakan oleh Kemendikbud. (mg8/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Tim Saber Pungli Bergerak Cegah Siswa Titipan Oknum Pejabat
Redaktur & Reporter : Rasyid Ridha