jpnn.com, CIANJUR - Penemuan mayat bayi laki-laki oleh salah satu warga yang hendak mancing ikan di sungai yang berada di Kampung Cibodas, Rt03 Rw01 Desa Pasawahan, Cianjur, membuat geger warga setempat, Sabtu (20/6).
Bayi malang itu diperkirakan baru berusia tiga hari dan dibuang oleh orang tuanya.
BACA JUGA: Terungkap Kasus Bayi Dimakan Biawak di Jalan, Tak Disangka Terduga Pelakunya
“Benar, sekitar pukul 18.40 WIB ada penemuan bayi laki-laki yang diperkirakan baru berusia dua atau tiga harianlah,” ujar Kepala Desa (Kades) Pasawahan, Ega Muhamad Fajar.
Penemuan bayi tersebut berawal ketika salah seorang warganya yang akan mancing ikan di sungai Cibodas. Karena melihat bayi akhirnya melaporkan temuan tersebut ke warga yang lainnya.
BACA JUGA: Info Terbaru Kasus Bayi Dimakan Biawak di Jalan, Oh Ternyata
“Setelah itu bayinya langsung dibawa ke Puskesmas Takokak dan dibawa ke RSUD Sayang Cianjur,” paparnya.
Sementara itu, Kapolsek Takokak Iptu Deden Dang Diki membenarkan adanya penemuan bayi laki-laki tersebut dan pihaknya langsung melakukan pengecekan ke lokasi penemuan.
BACA JUGA: Shin Tae Yong Terlalu Banyak Bicara, Tidak Profesional, Padahal Gaji Sangat Besar
“Telah dilakukan cek tempat kejadian perkara temu mayat bayi laki-laki baru lahir dengan tali pusar masih menempel. Mayat pertama kali ditemukan oleh warga yg sedang memancing sekitar pukul 18.00 Wib,” jelasnya.
Bayi tersebut memiliki panjang 40 centimeter, berat badan 2,7 kilogram, kulit kepala mengelupas, lidah menjulur keluar dan organ tubuh normal.
“Bayi diperkirakan meninggal sudah lebih dari dua hari. Mayat sudah mengeluarkan bau busuk dan lebam, kemudian mayat diamankan dan dibawa ke Puskesmas Takokak,” tutupnya. (kim/radarcianjur)
Redaktur & Reporter : Rah Mahatma Sakti