Berobat Pakai BPJS Dicuekin, Ganti Layanan Umum Baru Dilayani

Selasa, 06 Desember 2016 – 01:42 WIB
Ilustrasi. Foto: Radar Tarakan/JPNN

jpnn.com - TARAKAN – Pelayanan di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Tarakan sedang mendapat sorotan tajam.

Pasalnya, petugas di RSUD yang dikelola Pemprov Kaltara itu tak membuat pasien nyaman.

BACA JUGA: Gimana Nih, Illegal Logging Kok Masih Marak

Nuraidah, salah seorang warga Tarakan, mengaku jarang sekali mendapatkan pelayanan ramah.

"Kebetulan saya juga rutin setiap bulan berobat ke rumah sakit, memang sih ada beberapa oknum petugas pelayanan yang agak ketus. Pernah saya ngantre untuk pendaftaran berkas. Ada beberapa hal yang saya tanyakan tapi malah dijawab dengan nada dan raut wajah yang buat saya pribadi jadi nggak enak," ujarnya sebagaimana dilansir laman Radar Tarakan, Senin (5/12).

BACA JUGA: Cihuy, Bandara Samarinda Baru Mulai Dialiri Listrik

Dia juga harus rela menunggu seharian penuh sebelum diperiksa dokter.

"Kalau ke rumah sakit itu harus pagi-pagi sekali supaya dapat nomor antrean lebih awal. Karena kalau datang agak siang bisa pulang sore, belum lagi giliran antre obat,” imbuhnya.

BACA JUGA: Pak Hakim, Uang Itu Beratnya Kira-kira 3 Kilogram

Warga lainnya, Yaslina juga mengeluhkan hal yang sama.

"Coba aja tempat pengambilan obat itu bisa dipisah antara pasien rawat inap dan rawat jalan, karena di sana kami sama-sama menunggu,” ujarnya.

Rizki (22) juga mengeluhkan hal yang hampir sama.

"Kemarin ada saudara saya yang sudah mau melahirkan dan pakai pelayanan BPJS, dia sudah kesakitan tapi dicuekin saja,” tutur Rizki.

“Pas pindah pakai pembayaran umum baru dilayanin baik-baik, kan nggak adil namanya. Dikira kami pakai BPJS gratisan kali, ya? Saran saya, kalau jutek-jutek yah nggak usah jadi petugas kesehatan,” kata Rizki.

Di sisi lain, psikolog Fitriana mengatakan, sikap pelayan publik seharusnya lebih profesional.

"Biarpun ada masalah tetap harus ramah dalam melayani publik, biarpun ketemu pasien yang rewel atau cerewet tetap harus ramah, karena itu sudah tugasnya,” kata Fitriana. (ays/ega/sep/ddq/jos/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Insentif Dipangkas, PNS Diminta Maklum


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler