Meningkatnya jumlah warga yang terkena parasit penyebab diare, yang menyebar di antara warga yang menggunakan kolam renang, telah mendorong Dinas Kesehatan di Australia Selatan (SA) untuk mengeluarkan peringatan.
Data di Departemen Kesehatan SA menunjukkan, sekitar 400 warga Australia Selatan terkena parasit Cryptosporidium pada tahun 2015.
BACA JUGA: Ditemukan Jenis Kanker Kedua yang Ancam Kelestarian Tasmanian devil
Jumlah yang sama tercatat pada kasus terakhir di tahun 2007, dan di tahun 2010 hanya ada 47 kasus.
David Cunliffe dari Departemen Kesehatan SA mengatakan, sumber dari peningkatan terbaru ini belum teridentifikasi, namun parasit cryptosporidium paling sering menyebar melalui kolam renang.
BACA JUGA: Penggemar Star Wars Ini Buat Milennium Falcon dari 7500 Potongan Lego
"Kolam renang bisa bertindak sebagai sumber yang potensial. Cryptosporidium tahan terhadap kadar klorin yang bisa kita gunakan di kolam renang,” jelas Dr David.
"Kita bisa mengkontaminasi kolam dengan klorin berlevel sangat tinggi tapi kita hanya bisa melakukannya semalam ketika kolam tak digunakan," imbuhnya.
BACA JUGA: Demi Kumpulkan Telur, Penjaga Kebun Binatang Hadapi Induk Buaya 200 Kg
Ia mengatakan, warga yang saat ini sedang sakit atau baru-baru ini tak enak badan harus menjauhi kolam renang.
"Kami meminta siapa saja yang terkena diare agar mereka menghindari kolam renang selama 14 hari," sebut Dr David.
Ia mengatakan, sistem pembasmian kuman dengan sinar ultraviolet -seperti yang dilakukan kolam renang umum di wilayah Marion dan North Adelaide, Australia Selatan -sangat efektif dalam membunuh parasit meskipun mereka tak menawarkan perlindungan total.
Menteri Kesehatan Australia Selatan, Jack Snelling, mengatakan, ia khawatir akan munculnya wabah besar selama musim panas.
"Ada resiko tinggi bahwa seseorang bisa menyebarkan parasit cryptosporidium melalui kolam renang umum yang besar," utaranya.
BACA ARTIKEL LAINNYA... Penggemar Star Wars Protes Absennya Rey Dalam Paket Merchandise