Bersama Kemensos Salurkan Bantuan Ini, Jokowi: Ingat, Jangan untuk Beli Pulsa HP

Rabu, 13 April 2022 – 23:35 WIB
Presiden Jokowi mengacungkan dua jari jempol kepada para penerima manfaat bantuan. Foto: Humas Kemensos

jpnn.com, CIREBON - Penyaluran bantuan langsung tunai (BLT) minyak goreng menjadi perhatian serius Presiden Jokowi.

Setelah berapa hari lalu meninjau penyaluran BLT Minyak Goreng di Jambi, Jokowi kini terbang ke Kota Cirebon.

BACA JUGA: Kemensos Ajak Masyarakat Awasi Penyaluran BLT Minyak Goreng

Jokowi langsung menuju Pasar Harjamukti untuk berinteraksi dengan para penerima manfaat.

Presiden berpesan agar bantuan ini dimanfaatkan untuk keperluan mendesak.

BACA JUGA: Terus Perbarui DTKS, Kemensos Dukung Program BLT Minyak Goreng

''Untuk menambah modal usaha ibu-ibu. Ingat jangan untuk beli pulsa HP," ujar Jokowi.

Selain mencairkan BLT minyak goreng, Presiden menyerahkan bantuan modal kerja (BMK).

BACA JUGA: Kemensos Beberkan Pencapaian dalam Penuhi Hak Penyandang Disabilitas

BMK disampaikan kepada pedagang kaki lima dan para pedagang pasar.

Di Cirebon, Kemensos mengalokasikan bantuan pangan nontunai (BPNT) Rp 658.271.200.000, BLT Rp 962.303.700.000 untuk 3.207.679 KPM, PKH tahap I sebesar Rp 1.179.286.300.000 untuk 1.707.511 KPM, dan bantuan atensi Rp 850.068.800 untuk 946 PM yang meliputi lansia, disabilitas, yatim, piatu dan yatim-piatu.

Sementara itu, bantuan dari Kemensos untuk Kabupaten Brebes berupa BPNT Rp 41.247.200.000 untuk 206.236 KPM, BLT Minyak Goreng Rp 60.946.800.000 untuk 203.156 KPM, dan PKH Rp75.713.150.000 untuk 110.217 KPM.

Di Bukittinggi, Sumatera Barat, selain meresmikan Gerakan Nasional (Gernas) Bangga Buatan Indonesia (BBI), Wakil Presiden KH Ma’ruf Amin menyerahkan secara simbolis BPNT/Sembako, BLT minyak goreng, dan lainnya.

Mewakili Menteri Sosial (Mensos) Tri Rismaharini, Sekretaris Ditjen Penanganan Fakir Miskin (PFM) Beny Sujanto menyatakan, di Kota Bukittinggi, bantuan Kemensos berupa BPNT/Sembako dan BLT Minyak Goreng menjangkau 3.144 KPM senilai Rp 2.829.600.000.

“Ada bantuan program atensi diberikan kepada lima penerima manfaat penyandang disabilitas Rp 13.693.200, lima penerima manfaat lanjut usia Rp 9.962.500 dan dua penerima manfaat yatim piatu Rp 2.600.000,” kata Beny. (mrk/jpnn)


Redaktur : Tarmizi Hamdi
Reporter : Tarmizi Hamdi, Tarmizi Hamdi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler