jpnn.com, JAKARTA - Direktorat Reserse Narkoba Polda Metro Jaya menembak mati seorang bandar narkoba asal Pakistan berinisial SH. Juru Bicara Polda Metro Jaya Kombes Yusri Yunus mengungkapkan, polisi bertindak tegas lantaran anggota sindikat narkoba internasional itu melawan dan mencoba melarikan diri.
“Dia ini jaringan Pakistan - Indonesia. Kami berikan tindakan tegas terukur karena melawan ketika dilakukan pengembangan,” ujar Yusri kepada wartawan di Polda Metro Jaya, Kamis (12/12).
BACA JUGA: Bandar Narkoba Tewas Ditembak Polisi di Koja
Mantan Kapolres Tanjungpinang itu menjelaskan, semula polisi membekuk SH di pusat berbelanjaan Mangga Dua Square, Jalan Gunung Sahari, Jakarta Utara pada Rabu (11/12). Kepada petugas, SH mengaku masih menyimpan narkoba di sebuah gudang penyimpanan di Jakarta Utara.
“Kami kemudian memeriksa lagi dan mencari tahu apakah masih ada barang (narkoba) yang disimpan,” kata Yusri.
BACA JUGA: Abu Bakar jadi Bandar Narkoba
Namun, dalam perjalanan menuju gudang penyimpanan narkoba, SH justru berupaya merebut senjata petugas dan melarikan diri. Saat itu pula polisi langsung melumpuhkan SH.
"Dengan tindakan terukur sesuai SOP, yang bersangkutan dilumpuhkan dengan tembakan," ujar Yusri.
BACA JUGA: Angkatan Laut Australia Sita Satu Ton Heroin di Laut Arab
Dari kasus itu polisi menemukan barang bukti berupa lima kilogram heroin. Adapun pelaku yang sudah tertembus peluru langsung dibawa ke RS Polri Kramat Jati.
"Pelaku dilarikan ke rumah sakit, namun meninggal dunia,” tandas Yusri.(elf/jpnn)
Redaktur & Reporter : Elfany Kurniawan