jpnn.com - JAKARTA - Ketua Badan Penelitian dan Pengembangan Partai Golkar, Indra Jaya Pilliang mengaku sudah menerima surat peringatan (SP) ketiga dari partainya, terkait pembelotannya karena mendukung pasangan Joko Widodo-Jusuf Kalla. Dalam SP dari partai pimpinan Aburizal Bakrie itu Indra diberi aktu selama seminggu untuk memberikan tanggapan.
"Kalau saya udah dapat SP 3, tanggal 21 Juni kemarin. Jadi dikasih waktu seminggu untuk balas surat itu," ujar Indra pada JPNN usai menghadiri sebuah diskusi di Cikini, Jakarta Pusat, Minggu (29/6).
BACA JUGA: JK: Perguruan Tinggi dan Swasta Harus jadi Kekuatan
Indra mengakui bahwa memberikan surat balasan ke DPP Golkar yang tak akan berpengaruh lagi karena sudah mendekati pemilu presiden (pilpres). Meski demikian bekas peneliti di CSIS itu tetap akan memnyampaikan surat balasan besok (30/6).
Indra mengatakan, dalam surat balasan ke DPP Golkar nanti akan dibeberkan alasanya mendukung pasangan Jokowi-JK. "Saya akan jawab besok (Senin, 30/6), ya akan saya jelasin saja semua di situ, meski sudah nggak ada ngaruhnya juga karena kan minggu besoknya sudah pilpres," ungkapnya.
BACA JUGA: Mesin Partai dan Relawan Jokowi-JK Dinilai Belum Kompak
Indra mengaku sudah pasrah dengan keputusan partainya yang secara resmi mendukung pasangan Prabowo Subianto-Hatta Rajasa. "Kalau saya jawab hari Rabu waktu itu pun, udah enggak ada ngaruhnya. Tafsiran saya terserah partai saja," serunya.(chi/jpnn)
BACA JUGA: Ini Alasan Debat Angkat Tema Pengembangan SDM dan Iptek
BACA ARTIKEL LAINNYA... Jelang Debat, Wartawan Dilarang Wawancarai Komisioner KPU
Redaktur : Tim Redaksi