jpnn.com, JAKARTA - Partai Amanat Nasional (PAN) akan genap menginjak usia 20 pada Kamis besok (23/8). Rencananya, partai pimpinan Zulkifli Hasan itu akan menggelar tasyakuran di DPP PAN, Jalan Senopati, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan.
Sekretaris Jenderal (Sekjen) PAN Eddy Soeparno mengatakan, partainya dalam perayaan ulang tahun ke-20 itu mengusung tema Bela Rakyat, Bela Umat. Tema itu juga menjadi slogan PAN untuk Pemilu Presiden (Pilpres) dan Pemilu Legislatif (Pileg) 2019.
BACA JUGA: Dugaan Sandi Tebar Mahar Tak Akan Pengaruhi Elektabilitas
"Slogan PAN adalah Bela Rakyat, Bela Umat. Slogan ini juga yang akan kami bawa sebagai tema besar kami menjelang Pemilu 2019," ujar Eddy di DPP PAN, Jalan Senopati, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Rabu (22/8).
PAN juga memiliki sejumlah program. Salah satu yang menjadi prioritas adalah sektor perekonomian.
BACA JUGA: Sandi Sangat Berharap, Pak Gatot Masih Cuek
Eddy menuturkan, sejumlah masalah masih terjadi di sektor ekonomi. Antara lain Indonesia yang menjadi pasar komoditas impor barang dari luar.
"Ekonomi banyak pencapaian yang kita rasakan selama 20 tahun (setelah reformasi), tapi kekurangan juga banyak. Misalnya deindustrialisasi ini masif sekali, orang cenderung mengimpor barang dibanding menjadikan pasar Indonesia sebagai basis ekspor," terangnya.
BACA JUGA: Efek Ekor Jas Prabowo-Sandi Bukan untuk PKS, PAN & Demokrat
Perayaan ultah ke-20 PAN akan dihadiri Calon Wakil Presiden (Cawapres) Sandiaga S Uno. Namun, Prabowo sebagai calon presiden (capres) yang diusung PAN tak akan hadir pada tasyakuran besok.
Menurut Eddy, capres yang juga ketua umum Partai Gerindra itu tengah berada di luar kota. Namun, PAN akan mengundang mitra koalisinya sesama pengusung Prabowo - Sandiaga di Pilpres 2019.
"Tentu akan lebih afdal kalau kami mengundang koalisi partai pengusung. Kalau nggak semua diundang, membuat kami tidak nyaman," pungkasnya.(sat/JPC)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Siapkan 1.000 Pasukan Berani Mati demi Jaga Prabowo-Sandi
Redaktur : Tim Redaksi