BACA JUGA: Aset Syariah Tembus Rp 70,8 Triliun
Direktur BFI Finance Indonesia Cornellius Henry Kho mengatakan, enam bulan pertama ini dana sudah amanBACA JUGA: Tebar Jaringan Terbaru LTE
’’Keadaan ini mendorong kami lebih fokus lagi karena dana aman,,’’ ujarnya di Jakarta, Selasa (27/4).Perseroan, lanjut Cornellius, juga memutuhkan modal untuk ekspansi pembiayaan baru pada semester II/2010
BACA JUGA: Astra Buana Bukukan Premi Rp. 1,9 T
Kebutuhan pendanaan tersebut akan dicari melalui perbankan dengan berbagai skema mulai dari pembiayaan bersama, modal kerja, maupun channelingBeberapa bank yang akan dijajaki pinjaman di antaranya PT Bank Rakyat Indonesia TbkJuga bank lokal serta beberapa bank asingSemuanya tergantung dengan selera bisnis bank terkait’’Bank asing juga kami jajaki dan tergantung appetite mereka dengan bisnis kami,’’ imbuhnya.
Untuk memperkuat sektor permodalan, perseroan pada akhir tahun lalu menerbitkan obligasi sebesar Rp 200 miliarPihaknya mendiversifikasi pendanaan, selain dari perbankan yang sudah menjalin kerja sama, kas internal, juga melalui obligasiSaat ini, BFI Finance Indonesia menitikberatkan portofolio penyaluran pembiayaan sebesar 75 persen untuk mobil bekas komersial, sementara 10 persen kredit sepeda motor, dan sisanya sewa guna usaha alat berat atau leasing(dew)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Agis Gaet Investor Lokal
Redaktur : Auri Jaya