jpnn.com, JAKARTA - Bank Indonesia (BI) kembali memangkas suku bunga acuan (BI rate) sebesar 0,25 persen menjadi 4,5 persen. Sebelumnya, BI rate selama 10 bulan bertahan di angka 4,75 persen.
Namun, hasil rapat Dewan Gubernur BI pada 21-22 Agustus telah memutuskan suku bunga acuan turun 25 basis points (BPS). "Rapat Dewan Gubernur Bank Indonesia memutuskan untuk menurunkan BI 7 Days Repo Rate menjadi 4,5 persen dan berlaku efektif 23 Agustus 2017," ujar Gubernur BI Agus Martowardojo di kantornya, Selasa (22/8).
BACA JUGA: Suku Bunga Bank Masih Bisa Turun
BI rate 4,75 persen sudah berlangsung sejak Oktober 2016. Saat itu BI menurunkan BI rate dari 5 persen ke level 4,75 persen.
Sementara untuk suku bunga deposit facility turun 25 bps menjadi 3,75 persen dan suku bunga lending facility turun 25 bps menjadi 5,25 persen. Menurut Agus, penurunan BI rate akan diikuti penurunan suku bunga instrumen moneter lainnya.
BACA JUGA: Sambil Nikmati Kelapa Muda, Gubernur BI Kagumi Keindahan Derawan
”Penurunan suku bunga ini konsisten dengan adanya ruang pelonggan kebijakan moneter dan rendahnya realisasi dan prakiraan inflasi tahun 2017 dan 2018 di dalam kisaran sasaran yang ditetapkan, serta terkendalinya defisit transaksi berjalan dalam batas yang aman," pungkas Gubernur BI.(cr4/JPC)
BACA JUGA: BI Sudah Siapkan Aggaran Redenominasi sejak Pemerintahan SBY
BACA ARTIKEL LAINNYA... Mampukah Indonesia Ikuti Sukses Redenominasi Turki?
Redaktur & Reporter : Antoni