Biaya UNBK Lebih Besar Dibanding UN Berbasis Kertas

Minggu, 08 April 2018 – 19:03 WIB
Siswa mengerjakan soal Ujian Nasional. Ilustrasi Foto: dok.JPNN.com

jpnn.com, JAKARTA - Sekretaris Jenderal Federasi Serikat Guru Indonesia (FSGI) Heru Purnomo mengungkapkan, biaya ujian nasional berbasis komputer (UNBK) ternyata lebih besar dibanding ujian nasional berbasis kertas pensil (UNKP). Hal ini berdasarkan laporan dari sekolah-sekolah penyelenggara UNBK di daerah.

Biaya-biaya tersebut tidak hanya untuk honor, konsumsi panitia dan pengawas. "Untuk UNBK perlu tambahan biaya honor proctor, teknisi, biaya sinkronisasi, pengadaan modem, biaya pengamanan 24 jam agar komputer atau laptop tidak dicuri," kata Heru, Minggu (8/4).

BACA JUGA: UNBK SMA, 29 Persen Sekolah Pinjam Komputer

Juga biaya penambahan daya bagi sekolah yang belum memenuhi minimal daya listrik. Belum lagi sarana lain seperti penyediaan genset dan solar untuk berjaga-jaga ketika listrik mati.

"Sekolah harus mengeluarkan biaya simulasi dan tryout sebelum UNBK dilaksanakan,” terangnya.

BACA JUGA: Tempuh Perjalanan Laut 9 Jam Agar Bisa Ikut UNBK SMA

Itu sebabnya, Heru menyarankan setiap kabupaten/kota harus mengalokasikan dana pendidikan 20 persen di Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD). Dengan cara itu, pemda bisa membantu sekolah dalam penyelenggaraan UNBK. (esy/jpnn)

BACA JUGA: UNBK SMA 2018 Berpotensi Bermasalah

BACA ARTIKEL LAINNYA... UNBK Tingkat SMK Harus Segera Dievaluasi


Redaktur & Reporter : Mesya Mohamad

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler