“Tahun 2008 lalu sudah diserahkan sebanyak 20 unit, hari ini diserahkan lagi 40 unit Panser 6x6, diharapkan akhir 2009 akan diserahkan lagi 25 unit, sisanya 2010
BACA JUGA: Bukti Baru di Laptop Antasari
Kontrak produksi alat untuk perang ini dari APBN sebanyak Rp1,127 triliun,” kata Juwono.Persiapan sistem pertahanan Indonesia yang lebih modern, lanjut dia, bukan hanya memproduksi Panser, tetapi juga menyediakan suku cadang, untuk biaya pelatihan, termasuk pengiriman kesatuan TNI AD
Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) melakukan peninjauan produk Panser dan alutsista lainnya yang dilakukan oleh PT Dirgantara Indonesia dan PT Pindad.(gus/JPNN)
BACA JUGA: Sumatra Siapkan Gerakan Pro Kakao
BACA JUGA: Nasib Djoko Tjandra Di Atas Angin
BACA ARTIKEL LAINNYA... Vonis Djoko Tjandra, MA Malah Dikecam
Redaktur : Tim Redaksi