jpnn.com, PASER - Yunus (36) mencoba bunuh diri dengan cara melompat dari jembatan ke sungai pada Selasa (26/6) pukul 19:30 Wita.
Warga Kelurahan Long Kali, Kecamatan Long Kali, Kabupaten Paser itu melakukannya setelah pulang dari memeriksakan kesehatan di puskesmas setempat.
BACA JUGA: Pamit ke ATM tapi tak Kunjung Pulang, Motor di Tepi Telaga, ya Ampun!
Dia divonis menderita malaria akut. Ibu mertua Yunus, Manna (65) mengatakan, menantunya terbilang baik.
Namun, versi sang istri, Yunus seperti kehilangan kesadaran saat melompat dari jembatan setelah menolak untuk menjalani rawat inap di puskesmas.
BACA JUGA: Pria Ini Akhiri Hidup dengan Cara Mengenaskan Setelah 10 Tahun Cerai dengan Istrinya
“Kami kaget, karena selama ini dia anak yang rajin dan pendiam,” ungkap Manna, Rabu (28/6).
Sebelumnya, Yunus diantar sang istri berobat ke puskesmas.
BACA JUGA: Duh Gusti! Anak Ogah Dijodohkan dengan Pengusaha, Ibu Bunuh Diri
Saat diperiksa, Yunus menderita malaria dan harus dirawat inap.
Namun dia menolak karena mempertimbangkan biaya yang tidak sedikit.
Yunus pulang mengendarai motor bersama istrinya. Sesampainya di jembatan, dia meminta istrinya berhenti.
Meski sempat menolak, sang istri menuruti permintaan itu.
Namun di luar dugaan, Yunus justru melompat ke sungai.
Kejadian tersebut sontak menghebohkan masyarakat. Polisi bersama tim SAR yang dibantu warga berupaya mencari.
Yunus pun ditemukan dalam keadaan selamat.
“Saat ditanya, Yunus mengaku tidak sadar telah melompat,” terang Manna. (ns/ica/k9)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Tragis, Ibu Gantung Diri Lantaran Tak Mampu Biayai Hidup Anaknya
Redaktur & Reporter : Ragil