jpnn.com - jpnn.com - Ada kejadian menarik saat penggali kubur merelokasi mayat-mayat di makam di Desa Purworejo, Kecamatan Pilangkenceng, Kabupaten Madiun, Jawa Timur.
Kain kafan dua mayat yang sudah 25 tahun terkubur masih utuh. Kejadian ini bikin heboh.
BACA JUGA: Jimat Jadi Modus Menggaet Wanita
Sebab, dengan kain yang berada dalam tanah, seharusnya sudah hancur. Sontak, temuan ini pun menjadi perbincangan.
Area pemakaman di Desa Purworejo dan Kedungrejo di Kecamatan Pilangkenceng, Kabupaten Madiun, direlokasi.
BACA JUGA: Menhub: Tarif APBS Akan Disesuaikan
Tindakan itu dilakukan sebagai imbas pembangunan tol Mantingan–Kertosono (Manker).
Kepala Desa Purworejo, Bambang Sumitro, memastikan, lokasi pemakaman yang baru terbilang lebih luas, dari 1.000 meter persegi menjadi 2.000 meter persegi untuk menampung 599 jenazah.
BACA JUGA: Stabilkan Harga Cabai, Pemprov Sumsel Gelar OP
Kedua jenazah yang ditemukan kain kafannya utuh didentifikasi bernama Kamsiyatun dan Kadimun.
Menurut Bambang, kematian mereka sudah 25 tahun lalu, tepatnya 1992.
“Kain kafan memang masih utuh, namun kami tidak membuka. Sebelum mengubur kembali, kami melapisi dengan kain yang baru,” ujarnya.
Menurut Bambang, jenazah Kamsiyatun berhasil diangkat dari kuburnya, Rabu (11/1) sekitar pukul 11.30 WIB. Setelah itu, penggali kubur memindahkan jenazah wanita yang meninggal dalam usia 45 tahun itu ke kompleks makam yang baru.
“Menurut ahli waris, Kamsiyatun meninggal karena penyakit liver,” kata Bambang.
(rej/mg6/fin/c5/diq)
BACA ARTIKEL LAINNYA... 4 Pengirim 196 TKI Ilegal ke Malaysia Jadi Tersangka
Redaktur : Tim Redaksi