Bikin Heboh, Keponakan Gus Dur Bikin Video Lucu Soal Setan

Rabu, 24 Juni 2015 – 22:05 WIB
Salah satu cuplikan video lucu yang dibuat keponakan Gus Dur. FOTO: Facebook

jpnn.com - MEDIA sosial dihebohkan dengan kemunculan video rekreasi ramadan. Video yang diunggah di akun facebook milik keponakan Presiden keempat Abdurrahman Wahid, Ipang Wahid dengan alamat https://www.facebook.com/ipang.wahidfull/videos/10152896418000814/ itu terkesan lucu. Beberapa adegannya memperlihatkan setan yang kocak. Sejak awal puasa yang, video lucu itu telah menyedot perhatian 200 ribu facebookers. 

Dedi Vansophi konseptor sekaligus pemeran setan viral mengaku pembuatan video terinspirasi dari rasa keperihatinannya kepada masyarakat yang selalu memamerkan ibadahnya di media sosial.  

BACA JUGA: PKB Optimistis Menterinya tak Kena Reshuffle

"Seringkali kita mampu melakukan ibadah yang cukup berat seperti puasa. Kuat tak makan dan minum, tapi malah tidak kuat untuk tidak pamer, berprasangka buruk, menggosip dan hal kecil lainnya," kata Dedi di Jakarta hari ini.

Nah, tergerak dari kondisi tersebut, Dedi bersama dengan Ipang Wahid yang merupakan putra sulung Salahuddin Wahid dan berprofesi sebagai sutradara itu pun membuat video pendek. Mereka pun memilih media sosial untuk menyebarkan video tersebut.

BACA JUGA: Bareskrim Ancang-Ancang Periksa Purnomo Lagi

Salah satu tujuannya adalah untuk mengingatkan kembali kepada masyarakat bahwa dalam menjalankan ibadah di bulan ramadan atau di bulan lainnya tidak perlu dipamerkan kepada orang lain. "Karena pamer merupakan perbuatan setan," kata Dedi

Saat ditanya mengapa menggunakan ikon setan? Menurutnya, itu agar orang tahu bahwa pamer itu merupakan godaan setan. "Setan bukan lagi sesuatu yang menakutkan, tapi sesuatu yang dekat namun menyesatkan," tegasnya. 

BACA JUGA: Dorong Dinas Kabuaten/Kota Pedomani Standar Perjanjian Penempatan TKI

Dedi berharap dakwah yang tidak menggurui dalam video tersebut bisa diterima masyakat. Dia berharap masyarakat sadar bahwa ibadah itu cukup Allah yang tahu. Sebab ibadah merupakan bentuk komunikasi antara hamba dengan Tuhannya.

"Video ini simpel dan dekat dengan keseharian. dikemas dengan kocak dan menggelitik sehingga diharapkan bisa diterima dengan mudah oleh masyarakat," lanjutnya. (mas/jpnn) 

BACA ARTIKEL LAINNYA... Penulis Buku Sutiyoso Anggap Tak Relevan Persoalkan Faktor Usia KaBIN


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler