Bikin Merinding, Ada Tengkorak Manusia di Ladang Tebu

Jumat, 16 Juni 2017 – 19:16 WIB
GEGER: Tengkorak kepala manusia dan tulang kaki (Insert) yang ditemukan warga di Kelurahan Gedang, Kecamatan Porong. Foto Guntur/Radar Sidoarjo/JPNN.com

jpnn.com, SIDOARJO - Warga RT 4 RW 2 Kelurahan Gedang, Kecamatan Porong, Sidoarjo, Jawa Timur Rabu (15/6), geger.

Sekitar pukul 15.00, di ladang tebu di desa setempat ditemukan kerangka manusia. Kerangka itu antara lain, tulang tengkorak, pinggul dan kaki kiri, serta sebuah baju.

BACA JUGA: Heboh! Tunggu Sidang di Pengadilan Negeri, Terdakwa Melarikan Diri

Kini penemuan ini ditangani Polsek Porong dan kerangka manusia itu sudah dibawa ke RS Bhayangkara Pusdik Gasum, Porong untuk penyelidikan lebih lanjut.

Pertama kali yang menemukan kerangka manusia ini adalah Amin, 30, warga Kecamatan Sumberasih, Probolinggo dan Nawali, 35, warga Kecamatan Lolok, Kabupaten Pasuruan. Kedua orang ini sedang menebang tebu di persawahan Desa Gedang, Porong.

BACA JUGA: Wakapolri Bangkitkan Semangat Nasionalisme Mahasiswa

Saat bekerja sekitar pukul 15.00, langkah kaki keduanya seakan menginjak sesuatu.

“Saat dilihat ternyata tulang menyerupai tulang kaki manusia. Mereka langsung memberitahukan temuan ini ke warga sekitar,” kata Kapolsek Porong Kompol Hery Mulyanto seperti yang dilansir Radar Sidoarjo (Jawa Pos Group), Jumat (16/6).

BACA JUGA: Tunggak PBB, Jangan Harap Dapat Gaji Ke - 13

Saat itu juga warga yang mengetahui penemuan tersebut menuju ke lokasi.

Saksi bersama warga lantas memastikan tulang tersebut dengan mengumpulkan potongan demi potongan tulang tersebut.

Akhirnya dipastikan bahwa kerangka tersebut adalah tulang manusia. Tidak hanya itu, mereka juga menemukan baju wanita di sekitar penemuan tulang.

“Saat kami datang, kami kumpulkan satu persatu potongan tulang, lalu kami bawa ke rumah sakit untuk proses otopsi,” terangnya.

Kompol Hery menuturkan pihaknya belum mengetahui identitas kerangka manusia itu, termasuk menyimpulkan penyebab kematiannya.

Dari penyelidikan awal di lokasi kejadian, belum ada seorang warga pun yang melaporkan kehilangan anggota keluarganya.

“Kami kesulitan karena yang ditemukan hanya berupa tulang. Mengenai penyebabnya kami masih menunggu otopsi,” tambahnya.

Selama ini, pihaknya mengaku lokasi tersebut hanya persawahan biasa dan tidak pernah dijadikan lokasi pemakaman atau yang lainnya.

Karena itu polisi pun tidak berani memastikan apakah kerangka manusia itu adalah korban pembunuhan atau ada sebab lain. (gun/jee)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Hati-Hati! Ada Makanan Palsukan Izin BBPOM


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler