jpnn.com - jpnn.com - Partai politik (parpol) di Kota Bogor kian sibuk mempersiapkan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Bogor yang akand igelar Juni 2018 mendatang. Beragam manuver politik termasuk upaya koalisi mulai dibangun untuk mengusung Calon Wali Kota Bogor.
Seperti yang dilakukan Partai Nasional Demokrat (NasDem) Kota Bogor memastikan akan mengusung petahana, Bima Arya Sugiarto. Ketua DPC Nasdem Kota Bogor, Ayu Listi Nastanegara mengatakan pengusungan Bima Arya merupakan hasil komunikasi politik dengan Partai Amanat Nasional (PAN) Kota Bogor.
BACA JUGA: Bima Arya Berburu Investor
”Rakerda Partai Nasdem Kota Bogor juga membahas perintah DPP NasDem dan mensosialisasikan para pengurus NasDem yang akan jadi Bakal Calon Legislatif (Bacaleg) Kota Bogor pada Pileg 2019 nanti,” terangnya kepada INDOPOS, Selasa (7/3).
Saat itu, juga dijalin hubungan silaturahmi dengan para petinggi partai di Kota Bogor terkait Pilkada Bogor 2018.
BACA JUGA: Di Acara HUT ke-9, Gerindra Kirim Sinyal ke Bima Arya
Dalam silaturahmi itu hadir Ketua DPD Golkar Kota Bogor, Tauhid J Tagor; Ketua DPC PDIP Kota Bogor Dadang Danubrata, Ketua DPC PKB Kota Bogor, Firdaus, Ketua DPD PAN Boroe, Safrudin Bima dan Ketua DPC PBB Kota Bogor, Subhan Murtadla.
Ayu juga menjelaskan, dari beberapa parpol yang sudah melakukan komunikasi politik yang paling intens adalah PAN.
BACA JUGA: Jangan Macam-Macam! CCTV Awasi Lapangan Sempur 24 Jam
”Ada juga komunikasi dari partai lain yang mendapatkan satu kursi di DPRD Kota Bogor tetapi itu baru dalam bentuk lisan bukan tulisan. Kami juga sudah siap bertarung merebut kursi Wali Kota Bogor atau Wakil Wali Kota Bogor, kalau dari partai lain melirik potensi yang ada di partai Nasdem Kota Bogor,” tegasnya.
Sementara itu, Sekretaris DPD NasDem Kota Bogor, Firdaus menambahkan terkait instruksi DPP yang krusial juga dibahas hari ini mulai dari permasalahan Caleg DPR RI hingga DPRD Kota Bogor termasuk arahan dari ketua umum dalam konteks Pilkada.
”Apakah kami akan mengusung atau mendukung, itu kami bahas dalam pertemuan. Kami akan selesaikan secara bijak. Di samping itu kami akan melakukan kegiatan akademi bela negara pada Mei mendatang. Kami akan membentuk kader unggulan di Kota Bogor,” tandasnya.
Sedangakn Ketua DPD PAN Kota Bogor, Safrudin Bima mengaku pihaknya intens menjalin komunikasi dengan partai lain dan bukan hanya dalam konteks Pilkada Bogor 2018. ”Hubungan erat parpol sangat bermanfaat, kami sudah menjalin komunikasi dan silaturahmi dengan beberapa partai. Intinya silaturahmi,” ungkapnya.
Saat ditanya tentang pencalonannya pada Pilkada Bogor 2018, Wali Kota Bogor Bima Arya tidak menjawab tegas. Dia mengatakan, akan menuntaskan janji-janjinya dulu saat terpilih sebagai orang nomor satu di Kota Bogor sebelum menatap Pilkada Bogor 2018. Karena, ucapnya juga, masih banyak janji yang harus dituntaskan.
Program serta kegiatan pun masih banyak yang belum dijalankan. Tapi dia akan patuh pada perintah partai terkait Pilkada Bogor 2018. ”Di sisa periode jabatan sebagai wali kota saya akan berusaha menjalankan dan menuntaskannya tugas dengan baik,” tegasnya. (has)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Bima Bakal Hapus Julukan Bogor Kota Sejuta Angkot
Redaktur & Reporter : Adil