jpnn.com - Badan Intelijen Negara (BIN) memodernisasi Pusat Pendidikan dan Pelatihan (Pusdiklat) yang dimiliki.
Peresmian Pusdiklat BIN ini dirangkaikan dengan pengambilan sumpah Prasetia Perwira Intelijen sekaligus penyerahan Akreditasi Internasional kepada Sekolah Tinggi Intelijen Negara (STIN).
BACA JUGA: Komponen Cadangan Siap Bantu TNI, 2.500 Orang Ikut Latihan di Pusdiklat Kopassus
Kepala BIN Jenderal Polisi (Purn.) Budi Gunawan mengatakan langkah-langkah modernisasi yang diimplementasikan di Pusdiklat BIN sebagai bagian dari upaya untuk terus meningkatkan kapabilitas dan efektivitas Lembaga tersebut.
“Seluruh fasilitas tersebut dibangun dalam rangka menjawab kebutuhan tantangan intelijen masa kini dan masa depan yang berbasis teknologi sehingga Pusdiklat bisa menjadi World Class Intelligence Training Center,” tutur Budi Gunawan, Rabu (31/7).
BACA JUGA: Menjelang Pendaftaran PPPKÂ 2024, Afirmasi Guru Honorer & Tendik Harus Sesuai Masa Kerja
Dia menambahkan segala bentuk modernisasi dari teknologi intelijen dihadirkan Pusdiklat BIN untuk meningkatkan dan mengembangkan wawasan serta kemampuan intelijen.
Modernisasi ini melibatkan peningkatan infrastruktur, teknologi, dan sistem pelatihan guna mendukung pengembangan sumber daya manusia yang berkualitas tinggi di BIN.
BACA JUGA: Benny Rhamdani Beri Info Begini soal Aktor Judi Online Inisial T ke Penyidik Bareskrim
“Pusdiklat menjadi pusat penyelenggaraan Pendidikan dan Pelatihan sertifikasi profesi serta pembinaan ilmu yang pengetahuan dan teknologi khusus intelijen,” ungkap Budi Gunawan.
Peresmian Pusdiklat BIN pada Rabu, 31 Juli 2024, digelar penyerahan Akreditasi Internasional oleh Accreditation, Certification and Quality Assurance Institute (ACQUIN), kepada Sekolah Tinggi Intelijen Negara (STIN).
ACQUIN merupakan lembaga akreditasi terkemuka asal Jerman dan telah memberikan akreditasi kepada berbagai universitas dan institusi pendidikan tinggi di seluruh dunia.
“Berkat kerja keras Sekolah Tinggi Intelijen Negara yang berhasil memenuhi berbagai dokumen dan persyaratan untuk memperoleh akreditasi internasional dari ACQUIN untuk seluruh program studi yaitu program studi S1 maupun program studi S2,” ungkap Kepala BIN.
ACQUIN menilai STIN telah memenuhi standar internasional dalam hal kurikulum, fasilitas pembelajaran, kualitas pengajar, dan manajemen institusi.
Selain itu, Kepala BIN juga memberikan penghargaan kepada Tim Voli Putri Jakarta BIN yang meraih Juara Satu ajang kompetisi Proliga 2024 dan atlit Probin berprestasi lainnya. (esy/jpnn)
Redaktur : M. Fathra Nazrul Islam
Reporter : Mesyia Muhammad