Tidak setiap hari salah satu bintang terbesar Hollywood menyinggahi komunitas Aborigin yang terisolasi untuk belajar lebih banyak tentang makanan semak.

Namun bintang Wolverine Hugh Jackman bukan bintang biasa dalam kunjungan tersebut.

BACA JUGA: China Larang Film Winnie The Pooh Diputar Di Bioskop

"Para siswa terus menyentuh tangannya untuk melihat apakah pisau itu akan keluar," kata Kepala Sekolah Jauh Komunitas La Grange, Bronwyn Wright.

Hugh Jackman dan putranya mengunjungi Bidyadanga, sebuah komunitas pesisir yang berjarak 160 kilometer di sebelah selatan Broome, Australia Barat (WA) yang berpenduduk sekitar 700 orang, untuk mempelajari lebih lanjut tentang perkebunan makanan semak di wilayah itu.

BACA JUGA: Seluruh Wilayah NSW Alami Kekeringan

Gemari plum semak

"Putra Hugh, Oscar adalah seorang ahli hortikultura yang sangat pandai," kata dosen Northern Regional TAFE, Kim Courtenay.

BACA JUGA: Sosok Islami Diperebutkan Jelang Pilpres 2019

"Tahun lalu ketika mereka berada di Broome, mereka mendengar tentang pekerjaan yang telah kami lakukan di komunitas dengan gubinge."

Sebuah plum kecil berwarna hijau yang kaya dengan kandungan vitamin C, gubinge sangat dicari untuk digunakan dalam makanan, kosmetik dan obat-obatan.

Plum itu sebagian besar dipanen dari pohon-pohon liar tetapi dengan meningkatnya permintaan global, TAFE menanam bibit Gubinge di Bidyadanga sejak satu dekade lalu dan melatih penduduk setempat di bidang hortikultura.

Hugh Jackman menggambarkan Gubinge, buah dengan rasa kue tart itu sebagai "makanan super Australia".

"Dia melihat anggota komunitas yang bekerja di lapangan bersama kami dan didampingi Oscar," kata Courtenay.

"Dia juga tertarik dengan perdagangan kopi yang adil, jadi dengan memiliki seseorang yang terkenal mengakui bahwa proyek ini sangat bermanfaat itu sangat luar biasa sekali." Photo: Pengajar di sekolah TAFE di Broome, Kim Courtenay berfoto selfie dengan Hugh Jackman. (Supplied: Paul Boon)

Hari spesial untuk siswa jarak jauh

Sebanyak 200 siswa di Sekolah Komunitas jauh La Grange kagum dengan kunjungan selebriti yang satu ini.

"Kami berupaya terus meningkatkan jumlah kehadiran siswa di sekolah kami dan mendapati siswa kami hadir di sekolah dengan hadiah bertemu langsung dengan Wolverine itu adalah sebuah kesempatan besar," kata Kepala Sekolah Bronwyn Wright.

"Dia benar-benar lelaki sejati, murah hati karena bersedia meluangkan banyak waktu dengan siswa kami dan sangat rendah hati. Dia bermain dengan anak-anak."

Dia mengatakan Jackman menjelaskan kepada para siswa tentang peran di filmnya, ketertarikannya pada Kimberley dan mengunjungi kebun sayur sekolah.

Mereka juga memberikan sejumlah souvenir berupa lilin buatan lokal, topi klub sepak bola Bidyadanga Emus dan kartu yang dibuat oleh murid kelas satu dan dua di sekolah tersebut.

"Dia pada dasarnya membiarkan semua orang berbaris untuk berfoto dengannya, satu per satu dan wajahnya tidak pernah tidak tersenyum," kata Courtenay. Photo: Hugh Jackman dengan warga Aborijin di Bidyadanga, Tahlia Badal dan Maureen Yanawana (Supplied)

Dia mengaku masih tidak percaya kalau bahwa aktor itu mengunggah dan menunjukan foto dirinya yang mengenakan topi hitam dan perlengkapan keselamatan berwarna oranye kepada 24 juta pengikutnya di akun Facebook dan Instagramnya.

Penduduk Bidyadanga, Ronnie Smith, yang bekerja di pelayanan kesehatan dasar, juga bangga dengan kunjungan tersebut.

"Tidak setiap hari superstar Hollywood itu datang ke komunitas kecil seperti ini, jadi kami sangat menghargainya," kata Smith.

"Saya berbicara singkat tentang siapa saya. Hugh sangat bersimpati pada komunitas Pribumi dan ingin membuat perubahan, dan orang-orang benar-benar percaya padanya."

Simak beritanya dalam Bahasa Inggris disini.

BACA ARTIKEL LAINNYA... Kisah Lalu Fauzan Mencari Ibunya di Reruntuhan Masjid