BK Diminta Telusuri Dugaan Suap Hakim Agung

Rabu, 25 September 2013 – 10:49 WIB

jpnn.com - JAKARTA - Badan Kehormatan (BK) DPR akan memanggil Komisioner Komisi Yudisial (KY) Imam Anshori Saleh untuk mengklarifikasi pengakuannya soal percobaan suap oleh oknum anggota Komisi III dalam seleksi Calon Hakim Agung (CHA) tahun 2012.

Wakil Ketua DPR, Priyo Budi Santoso mendukung penuh upaya BK mengusut tuntas pengakuan Imam dengan memanggil yang bersangkutan untuk diklarifikasi.

BACA JUGA: KPK Kembali Periksa Komisaris PT Kernel Oil

"Sepenuhnya kita persilahkan BK mengundang, meminta klarifikasi agar tidak jadi pemberitaan yang semakin luas. Padahal bisa saja tidak terjadi apa-apa," kata Priyo ditemui di Gedung DPR, Rabu (25/9).

Politikus Partai Golkar itu meminta BK mengusutnya secara tuntas. Apakah memang ada percobaan suap atau tidak. Bila yang diungkapkan Imam benar adanya, Priyo meminta BK mencari bukti-buktinya, karena lembaga DPR sudah terlalu sering didera isu seperti itu.

BACA JUGA: Timwas Century Panggil Budi Mulya

"Jadi diserahkan sepenuhnya pada pimpinan BK untuk undang Imam Anshori, daripada jadi pemberitaan luas tak berujung," tegasnya.

Masalah ini menggelinding setelah Imam Anshori mengungkap percobaan suap terhadap dirinya saat seleksi CHA tahun 2012. Bahkan ada oknum DPR yang menawarinya uang Rp 1,4 miliar untuk meloloskan salah satu CHA dalam seleksi tahap awal di KY. Namun Imam mengaku menolak tawaran itu.(fat/jpnn)

BACA JUGA: Sejak Awal Sudah Yakin Terpilih jadi Hakim Agung

BACA ARTIKEL LAINNYA... Katy Perry Jadi Koleksi Baru Madame Tussauds


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler