BKP Kementan Gelar Operasi Pasar Untuk Menstabilkan Harga Cabai dan Bawang Merah

Jumat, 31 Mei 2019 – 12:12 WIB
Kepala BKP Kementan Agung Hendriadi saat melepas Operasi Pasar di Toko Tani Indonesia Center (TTIC) Pasar Minggu Jakarta, Jumat pagi (31/5/2019). Foto: Humas Kementan

jpnn.com, JAKARTA - Beberapa hari menjelang hari raya Idulfitri, harga cabai dan bawang merah di beberapa pasar eceran di DKI mulai bergerak naik. Hal ini disebabkan terganggunya distribusi ke pasar-pasar.

Pantauan harga dan pasokan di Pasar Induk Kramat Jati, Kamis (30/5/2019) masih normal. Pasokan cabai rawit merah 53 ton, cabai merah keriting 39 ton dan bawang merah 99 ton.

BACA JUGA: Kementan Gelar Operasi Pasar Untuk Stabilkan Harga Cabai dan Bawang Merah

Harga cabai rawit merah di pasar Induk Kramat Jati Rp.13.000/kg, cabai merah keriting Rp. 24.000/kg, dan bawang merah Rp. 23.000/kg.

BACA JUGA: Kementan: Penghasilan Petani Bawang Putih Lebih Besar dari Pejabat Kementerian

BACA JUGA: Dataran Rendah dan Menengah Juga Bisa Ditanami Bawang Putih

Harga di tingkat produsen masih normal. Harga cabai rawit merah dan cabai merah keriting di Tuban Jawa Timur Rp. 6.000/kg dan Rp.13.000/kg, sedangkan bawang merah brebes di Cirebon Rp. 20.000/kg dan bawang merah batu di Kabupaten Bandung Rp.18.000/kg.

Berbeda dengan di Pasar Induk Kramat Jati, harga di tingkat pasar eceran di DKI per untuk cabai rawit merah berkisar Rp. 20.000 - Rp. 50.000/kg, cabai merah keriting Rp. 30.000 – Rp. 52.000/kg, dan bawang merah Rp. 30.000 – Rp. 50.000/kg.

BACA JUGA: Kementan: Penghasilan Petani Bawang Putih Lebih Besar dari Pejabat Kementerian

Tingginya harga cabai dan bawang merah di pasar eceran, kemungkinan sebagian pedagang mulai mengurangi pasokannya karena pasar akan tutup selama lebaran, dan sebagian pedagang termasuk pedagang keliling mulai mudik.

Menghadapi situasi ini, Badan Ketahanan Pangan (BKP) Kementan melakukan Operasi Pasar (OP) cabai dan bawang merah ke pasar-pasar eceran terutama yang harga cabai dan bawangnya tinggi (Rp 40.000 – Rp.50.000/kg).

"Kami harus menjaga agar kebutuhan konsumen tetap terpenuhi dengan harga wajar menjelang hari H Idul Fitri," ujar Kepala BKP Kementan Agung Hendriadi saat melepas OP di Toko Tani Indonesia Center (TTIC) Pasar Minggu Jakarta, Jumat pagi (31/5/2019).

Menurut Agung, ada 10 pasar eceran di DKI yang menjadi sasaran OP, dan akan berlangsung dari 31 Mei – 2 Juni.

"Cabai dan bawang merah untuk kebutuhan OP didatangkan langsung dari Petani di Tuban, Sumedang, Kabupaten Bandung dan Cirebon," tambah Agung.

Dalam OP ini, harga cabai rawit merah dijual Rp 10.000/kg, cabai merah keriting Tuban Rp 18.000/kg, cabai merah keriting Sumedang Rp 20.000/kg, bawang merah brebes Rp.22.000/kg, bawang merah batu Rp 20.000/kg.

Sedangkan Kepala Pusat Distribusi dan Cadangan Pangan BKP, Risfaheri yang juga hadir di TTIC menjelaskan, selain melakukan OP, BKP Kementan juga menyediakan pasokan kebutuhan pangan yang cukup dengan harga lebih rendah dari harga pasar di TTIC Pasar Minggu Jakarta dan TTIC di Cimanggu Bogor.

"TTIC ini tetap buka dari jam 08.00 sampai jam 14.00. Kami terus melayani pembeli sampai dua hari menjelang Idul Fitri," tambah Risfaheri.

Menurut Agung, untuk wilayah di luar DKI, BKP sudah menginstruksikan kepada Dinas Ketahanan Pangan Provinsi dan Kabupaten/Kota untuk memantau perkembangan harga pangan di wilayahnya dalam menghadapi Ramdhan dan Idulfitri.

"Bila diperlukan lakukan OP dan Gelar Pasar Murah, bekerjasama dengan produsen/gapoktan dan distributor pangan untuk menjaga stabilitas harga pangan di wilayahnya," tegas Agung.

"Kami selalu menjaga stabilitas harga pangan, selama Ramadhan sampai pasca Idul Fitri, sehingga masyarakat dapat beribadah dengan tenang dan nyaman," pungkas Agung.(adv/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Jurus Kementan Capai Swasembada Bawang Putih Lagi


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler